Semarang Masuk Pancaroba, Suhu Udara Awal Puasa Ramadan 33 Derajat

22 Mar 2023, 16:30 WIB

Ilustrasi Kota Semarang (IDN Times/Anggun Puspita)

Semarang, IDN Times - Stasiun BMKG Meteorologi Ahmad Yani Semarang menyebutkan, wilayah Kota Semarang dan sekitarnya memasuki peralihan musim menuju kemarau pada pertengahan bulan ini sampai April 2023. Temperatur udara untuk seluruh wilayah Kota Semarang diprediksi berkisar pada angka 27-33 derajat celcius.

"Suhu udara di Semarang berkisar 27-33 derajat celcius. Karena di Semarang memang telah memasuki peralihan musim atau pancaroba. Maka udara yang pans sangat terasa setiap harinya," kata Farita Rahmawati, seorang petugas analis cuaca di Stasiun BMKG Meteorologi Ahmad Yani Semarang saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu (22/3/2023).

1. Kecepatan angin berkisar 10-20 kilometer per jam

Sebuah alat penakar hujan dicek oleh petugas Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Ia menginformasikan, kecepatan angin yang berhembus dari arah barat menuju tenggara kisaran 10-20 kilometer per jam. Kondisi cuaca di pekan depan, katanya akan tetap sama.

Walau Kota Semarang saat ini tidak diguyur hujan, akan tetapi ia berkata masih akan ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat di beberapa titik.

2. Suhu udara saat minggu pertama Ramadan sampai 33 derajat

ilustrasi cuaca panas (pixabay.com)

Sedangkan saat memasuki awal Bulan Ramadan 1444 Hijriah, pihaknya juga memprediksi temperatur udara di Semarang juga masih tetap kisaran 26--33 derajat celcius.

"Awal puasa atau seminggu saat momen puasa diperkirakan suhu udaranya rata-rata 26--33 derajat. Kami mengimbau agar masyarakat tetap jaga kesehatan, tetap selalu waspada dari potensi bencana hidrometeorologi. Apalagi Semarang dan sekitarnya masih terpantau ada hujan intensitas sedang dan lebat," ujarnya.

3. Disarankan banyak minum air putih saat sahur dan berbuka puasa

ilustrasi minum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bagi warga yang menjalankan ibadah puasa, ia menyarankan banyak konsumsi air putih ketika sahur atau berbuka puasa. "Karena suhu udaranya memang meningkat. Ada baiknya mengurangi kegiatan luar ruangan jika tidak mendesak. Dan selalu update cuaca melalui akun medsos kami," jelasnya.

Pancaroba yang terjadi di Semarang, menurutnya bisa berlangsung cepat maupun lebih lam tergantung dinamika perubahan cuaca yang muncul setiap minggunya.

"Biasanya (pancaroba) dari Maret--April 2023 tapi kemungkin lebih cepat atau lebih panjang lagi. Tergantung dinamika cuaca. Untuk sekarang intensitas hujannya mulai berkurang," ungkapnya.

4. Beberapa kabupaten/kota masih dilanda hujan dan angin kencang

Petugas BMKG memeriksa alat pengukur intensitas penyinaran matahari atau Campbell Stokes (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Sementara untuk seluruh Jateng pada umumnya masih ada sejumlah daerah yang dilanda cuaca ekstrem. Mulai hujan intensitas sedang dan lebat, disertai petir dan angin kencang.

Selama tanggal 22-24 Maret 2023 cuaca ekstrem berpeluang terjadi di kawasan dataran tinggi dan pegunungan meliputi wilayah Banyumas, Purbalingga, Wonosobo, Temanggung, Karanganyar, Sragen. Lalu merambah ke Kendal, Pemalang, Boyolali, Demak, Karanganyar, Klaten dan Brebes.