Pabrik PT Indaco Warna Dunia (INDACO). (IDN Times/Larasati Rey)
Tahun 2005, Iwan pindah ke Solo dan mendirikan pabrik baru di bangunan bekas pabrik roti di Kadipiro. Di sanalah lahir nama INDACO, singkatan dari Indonesian Company—sebuah simbol dedikasi untuk produk karya anak bangsa.
“Saya ingin INDACO jadi perusahaan lokal yang membanggakan Indonesia,” ujarnya.
Dari ruang produksi sederhana itu, INDACO terus berkembang hingga akhirnya pindah ke Desa Pulosari, Kebakkramat, Karanganyar pada 2007. Kini, INDACO masuk lima besar perusahaan cat di Indonesia, dan terus berinovasi menghadirkan produk ramah lingkungan.
Perjalanan Iwan Adranacus adalah bukti bahwa tidak perlu pengalaman langsung untuk bisa sukses di suatu bidang. Dengan ilmu, rasa ingin tahu, dan keberanian untuk mulai, ia mampu membangun perusahaan cat lokal yang kini bersaing di tingkat nasional.
“Saya belum pernah kerja di pabrik cat, tapi saya belajar dan mau mencoba. Yang penting berani mulai,” tutup Iwan.
Kisah Iwan Adranacus adalah bukti bahwa tidak selalu perlu pengalaman untuk jadi ahli—asal berani belajar, bekerja keras, dan tak takut memulai dari nol.