Demak, IDN Times - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menargetkan mampu menyapu bersih kemenangan dalam kontestasi Pilkada 2020 di 16 daerah Jawa Tengah. Partai Islam yang dipimpin oleh Sohibul Iman itu kini telah mantap mengusung 16 paslon di sejumlah daerah.
"Kalau lihat potensi popularitasnya, soliditas tim dan struktur, serta arus utama dukungan masyarakat, kami yakin target kemenangannya ajang terwujud," ujar Ketua DPW PKS Jateng, Abdul Fikri Faqih, Selasa (1/9/2020).
Keenam belas paslon itu terdiri dari Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi- Heaverita G Rahayu, Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo, Joko Paloma- Wiwaha Aji Santoso, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Semarang, Bintang Narsasi-Gunawan Wibisono, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kendal, Dico Ganinduto- Windu Basuki, Calon Bupati dan Wakil Bupati Purworejo, Agus Bastian- Yuli Hastuti, Calon Bupati dan Wakil Bupati Klaten, One Krisnata- Muhammad Fajri Abdullah.
Lalu ada nama calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pekalongan, Laila Fadia A Rafiq- Riswadi, Calon Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan Kota, Balqis Diab-Mahrus Abdullah.
Selain itu, PKS juga mengusung calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pemalang, Iskandar Ali Syahbana- Ahmad Agus Wardana, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono, Calon Bupati dan Wakil Bupati Wonogiri, Hartanto- Joko Purnomo.
Terakhir yaitu calon Bupati, dan Wakil Bupati Rembang, Harno-Bayu Adriyanto, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kota Magelang, dr HM Nur Aziz- KH Mansyur Siraj, Calon Bupati, dan Wakil Bupati Blora, Arif Rohman-Tri Yulisetyowati, Calon Bupati dan Wakil Bupati Grobogan, Sri Sumarni- Bambang Pujiyanto, Calon Bupati dan Wakil Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto- Ristawati Purwaningsih.
Ia menjelaskan untuk dua kabupaten seperti Demak dan Wonosobo, partainya tidak bisa mengusung karena tidak punya kursi di DPRD.
"Wonosobo dan Demak PKS sendiri tidak punya kursi jadi tidak dilirik," katanya.
Tak hanya itu, pihaknya juga belum menentukan dukungan untuk tiga kabupaten lainnya.
Terkait dukungan untuk putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka pihaknya belum ada usulan dari DPD PKS Solo.
"Solo, Boyolali, dan Sragen belum turun rekom. Kita masih lihat peta politiknya. Kita masih beri kesempatan DPD PKS Solo, ditunggu DPW sedangkan DPP memfasilitasi. Jika DPD tidak mengajukan ya tidak masalah," pungkasnya.