Semarang, IDN Times - Masa pandemik virus Corona (COVID-19) membuat para Pekerja Rumah Tangga (PRT) di Semarang, harus menelan pil pahit. Betapa tidak, merebaknya COVID-19 yang berbarengan dengan perayaan Idulfitri 1441 Hijriyah menyebabkan PRT di Kota Semarang kehilangan pekerjaan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Serikat PRT Merdeka (SPRT) Semarang, rentetan kasus pemecatan merebak sejak Maret kemarin.