IDN Times/Fariz Fardianto
Sedangkan, Muthohar, Kepala Dinsos Kota Semarang menampik anggapan adanya penyelewengan dana dalam pemberian uang saku bagi para WTS di Sunan Kuning.
Menurutnya yang ada justru semua WTS di Sunan Kuning, saat ini sudah menerima uang saku masing-masing senilai Rp5,5 juta.
"Dana tali asih buat Sunan Kuning itu dicairkan lewat APBD Kota Semarang. Nilainya Rp5,5 juta bagi setiap WTS. Jumlah yang menerima ada 448 orang. Jadi tidak benar itu ada penyimpangan dana," ungkapnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (2/12).
Ia menambahkan yang dimaksud pencairan dana dari Kemensos itu, ditujukan bagi 200 WTS di Lokalisasi Gambilangu. Di lokasi itu, setiap WTS menerima Rp6 juta.
"Perlu kami luruskan kalau anggaran dari APBD dialokasikan buat Sunan Kuning. Sedangkan APBN melalui Kemensos dialokalisasikan untuk Gambilangu," tandasnya.