Semarang, IDN Times - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang pria di Semarang dengan tangan terikat ke belakang dianiaya dan dilempar batu oleh warga. Belakangan diketahui bahwa pria yang dianiaya tersebut merupakan debt collector (DC) yang babak belur.
Kabar tersebut diunggah di akun Instagram @infokejadiansemarang_atas, yang memperlihatkan detik-detik penganiayaan terhadap debt collector tersebut.
Dalam video tersebut, terlihat warga sekitar yang marah dan menyerang debt collector dengan lemparan batu dan pukulan.
Menurut informasi yang diperoleh, penganiayaan tersebut terjadi setelah debt collector tersebut diteriaki warga yang saat itu ditarik satu unit motor pada Selasa (20/5/2025).
Warga sekitar yang merasa terganggu dengan tindakan debt collector tersebut kemudian mengambil tindakan sendiri dengan mengikat tangan debt collector dan melakukan penganiayaan.
Polisi telah mengambil tindakan dengan mengamankan dua orang yang diduga terlibat dalam penganiayaan tersebut.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena, menyatakan bahwa kedua orang tersebut masih dalam pemeriksaan untuk mengetahui jelas peristiwa tersebut.
"Saat ini, kami masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan terhadap dua orang yang diamankan," kata Andika, Kamis (22/5/2025).
Andika belum menjelaskan lebih detail tentang kronologi kejadian dan status korban. Namun, yang pasti korban masih dalam perawatan di rumah sakit.
"Korban masih dalam perawatan," ujarnya singkat.
Polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui lebih lanjut tentang peristiwa tersebut dan siapa saja yang terlibat dalam penganiayaan tersebut.