Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Viral! Mahasiswa di Solo Tabrak Lari di 6 Lokasi, Hingga Dikejar Warga

Mobil Nissan Livina putih tabrak lari di sejumlah titik di Solo. (Dok/Istinewa)
Mobil Nissan Livina putih tabrak lari di sejumlah titik di Solo. (Dok/Istinewa)
Intinya sih...
  • Tabrak lari di Solo viral di media sosial, mobil Nissan Livina putih menabrak sejumlah kendaraan dan melarikan diri dari warga.
  • Pengemudi mobil berhasil ditangkap setelah menabrak 6 korban yang mengalami luka-luka, pelaku merupakan mahasiswa di Kota Solo.
  • Kasat Lantas Polresta Solo menjelaskan kejadian tabrak lari terjadi di beberapa lokasi berbeda, polisi masih melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surakarta, IDN Times - Peristiwa tabrak lari di Kota Solo pada Senin (14/10/2024) viral di media sosial. Pasalnya kejadian tabrak lari tersebit terjadi di sejumlah titik dengan pelaku yang sama. Kejadian tersebut, viral lantaran memperlihatkan video kejadian, di mana pengemudi berusaha melarikan diri dari amukan warga.

1. Mencoba melarikan diri hingga dikejar warga

Mobil Nissan Livina putih diamuk warga usai tabrak lari di 6 titik. (Dok/Istimewa)
Mobil Nissan Livina putih diamuk warga usai tabrak lari di 6 titik. (Dok/Istimewa)

Sebuah mobil Nissan Livina berwarna putih dengan plat nomor AD 1182 VH melakukan tabrak lari terhadap sejumlah kendaraan di kawasan jalan Solo-Sukoharjo.

Usai melakukan tabrak lari, pengemudi tidak berhenti namun justru berusaha tancap gas menghindari amukan warga. Saat mencoba melarikan diri, mobil tersebut juga menabrak sejumlah motor dan mobil lainnya. Akibatnya, sejumlah pengguna jalan menjadi korban dalam peristiwa tersebut. 

Tersebar video di CCTV salah satu SPBU di Solo, dimana mobil putih tersebut berusaha dihentikan oleh warga dengan menghadangnya menggunakan sepeda motor, namun pengemudi tersebut justru tak mengindahkan, ia tetap nekat menabrak motor dan melarikan diri.

Pengemudi pun berhasil ditangkap di depan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Laweyan, Solo usai dikejar warga.

2. Pertama kali nabrak di kawasan Kalilarangan, Solo

Mobil Nissan Livina putih diamuk warga usai tabrak lari di 6 titik. (Dok/Istimewa)
Mobil Nissan Livina putih diamuk warga usai tabrak lari di 6 titik. (Dok/Istimewa)

Salah satu saksi, Ferdi (24) warga Sukoharjo menjelaskan awalnya pengemudi mobil menabrak penguna sepeda motor di wilayah Kalilarangan, Serengan, Solo. Namun pengemudi tidak menghentikan lajunya, pengemudi malah menginjak gas menuju arah Baki, Sukoharjo. 

"Kalau peristiwa di Kalilarangan saya tidak tahu, tapi rute setelah Kalilarangan itu ke Luwes Gentan, saya kejar dia karena rombongan teriak maling. Dari Luwes Gentan ke arah Palang Mayang, Purbayan, kembali ke Gentan, hingga ke Purwosari," ujarnya.

Sepanjang pengejaran warga terhadap mobil tersebut, mobil terus menabrak pengguna jalan yang menghalangi jalannya. Total ada enam korban yang mengalami luka-luka.

"Itu nabraknya enam sampai tujuh kali. Korban ada yang masuk ke sawah, motornya sampai terlindas. Mayoritas korban yang ditabrak yang ada di depan (mobil) yang tidak memberi jalan," jelasnya.

3. Pelaku merupakan seorang mahasiswa.

Korban tabrak lari mobil Nissan Livina putih di Solo. (Dok/Istimewa)
Korban tabrak lari mobil Nissan Livina putih di Solo. (Dok/Istimewa)

Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Solo Kompol Agung Yudiawan menjelaskan pelaku diketahui merupakan mahasiswa di salah satu universitas swasta di Kota Solo. Berinisial ABP (20) yang merupakan warga Serengan, Solo.

"Di Solo ada lima kendaraan bermotor yang ditabrak, empat sepeda motor dan satu mobil. Untuk korban ada enam orang dengan kondisi luka ringan. Sedangkan TKP penabrakan ada di Kalilarangan, SPBU Pajang, Jongke dan depan kantor pajak," jelasnya, Rabu (16/10/2024).

Lebih lanjut, Kompol Agung mengatakan kejadian tabrak lari tersebut pertama kali terjadi di kawasan Kalilarangan. Pengemudi KBM Nissan Grand Livina tidak menghentikan laku kendaraan atau menolong korban.

"Pelaku ini mau berangkat ke kampus. Saat menabrak pertama kali di Kalilarangan, dia tidak berhenti malah tancap gas. Hal itu memicu reaksi warga sekitar untuk menghentikan kendaraan. Namun pengemudi terus tancap gas hingga terjadi beberapa kali laka lantas baik di wilayah Sukoharjo dan wilayah Kota Solo," ungkapnya.

Agung menambahkan, untuk sementara ini data diperoleh terjadi laka lantas di empat lokasi berbeda di Solo akibat ulah pelaku. Sedangkan di wilayah Sukoharjo juga ada beberapa lokasi laka. Dan saaat ini polisi masih akan melakukan penyelidikan.

"Kondisi pelaku saat mengemudi masih stabil dan tidak terpengaruh alkohol atau narkoba. Kami masih mendalami lagi, dari hasil interogasi sementara pelaku takut karena ada warga yang menggedor-gedor pintu mobilnya," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
Larasati Rey
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us