Visi Misi Andika-Hendi & Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng

Visi Misi Andika-Hendi dijabarkan 48 halaman. Visi dan Misi Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah 2025-2029 tersebut berpedoman pada dokumen perencanaan diatasnya. Selain itu Visi dan Misi yang akan disampaikan juga disusun sesuai dengan milestone atau tahapan pertama pada Rancangan RPJPD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025-2045.

Visinya ialah Jembatan Emas Mewujudkan Jawa Tengah Aman, Sejahtera, Berdikari dan Ramah Lingkungan. Jembatan Emas Jembatan Emas melambangkan sarana atau jalan yang menghubungkan kondisi saat ini dengan tujuan masa depan (Tahun 2029) untuk menjadi lebih baik. Ini mencerminkan upaya untuk menyatukan berbagai elemen menuju suatu visi yang lebih cemerlang, serta sebagai peletakan fondasi transformasi sebagai respon terhadap dinamika percepatan Pembangunan.

Sedangkan Aman yakni menciptakan lingkungan yang aman bagi seluruh warga Jawa Tengah, mencakup keamanan fisik dari ancaman dan kejahatan, serta stabilitas sosial dan politik yang mendukung kehidupan yang tenang dan harmonis. Termasuk upaya dalam mitigasi bencana dalam rangka melindungi masyarakat dari berbagai ancaman (baik alam maupun buatan).

Sejahtera yakni Meningkatkan kualitas hidup masyarakat Jawa Tengah melalui pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pemerataan kesejahteraan, kesehatan, pendidikan, dan akses terhadap layanan dasar yang berkualitas dan inklusif. Sehingga masyarakat Jawa Tengah dapat hidup bahagia dan produktif.

Berdikari yaitu Mendorong kemandirian ekonomi, di mana masyarakat Jawa Tengah mampu mandiri dalam memenuhi kebutuhan ekonomi mereka tanpa bergantung pada
sumber daya eksternal. Serta memfokuskan pengembangan dan pemberdayaan sumber daya lokal untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas masyarakat dalam berbagai sektor.

Ramah Lingkungan yakni Berkomitmen untuk melindungi dan melestarikan lingkungan hidup. Ini mencakup penggunaan sumber daya yang berkelanjutan, pengurangan polusi, dan pelestarian ekosistem, serta mendorong penggunaan teknologi dan praktik yang ramah lingkungan dalam rangka mengurangi dampak negatif terhadap alam dan menciptakan keseimbangan antara pembangunan dan konservasi di Jawa Tengah.

Dan Ramah Lingkungan Visi ini menggambarkan tujuan strategis yang menyeluruh untuk pengembangan dan kesejahteraan provinsi Jawa Tengah dengan menekankan pendekatan terpadu dan berkelanjutan untuk membangun Jawa Tengah sebagai wilayah yang aman, makmur, mandiri secara ekonomi, dan peduli terhadap lingkungan yang mencerminkan upaya untuk menciptakan keseimbangan antara kemajuan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan pelestarian lingkungan.

Untuk misinya, pasangan tersebut mencantumkan delapan poin mulai dari memperkuat komitmen terhadap konsensus nasional hingga memperkuat ekonomi rumah tangga dan peran perempuan. Berikut poin-poinnya:

1. Memperkuat komitmen terhadap konsensus nasional: Negara Kesatuan Republik Indonesia, Undang Undang Dasar 1945, Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika

2. Menciptakan rasa aman bagi seluruh warga, guyub, rukun, gotong royong, toleransi di masyarakat, serta membangun ruang bergerak bersama dalam setiap aspek pembangunan

3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat untuk memenuhi seluruh kebutuhan dasar secara berkelanjutan dan berkeadilan sosial

4. Meningkatkan perekonomian daerah yang lebih tangguh, inklusif, dan sumber daya manusia berdaya saing yang berbasis pada ekonomi hijau

5. Memperkuat ketahanan budaya, karakter, jati diri masyarakat, dan kearifan lokal, termasuk budaya birokrasi yang melayani, dinamis, kolaboratif dan berintegritas dalam era keterbukaan

6. Membuka ruang seluas-luasnya kepada pemuda dalam mengembangkan aktivitas produktif, kreatif, inovatif dan solutif untuk menjawab tantangan masa depan

7. Meningkatkan digitalisasi pada berbagai sektor pembangunan terutama pada sistem pemerintahan berbasis elektronik dalam pelayanan publik

8. Memperkuat dan mengembangkan ekonomi rumah tangga dan peran perempuan

Sementara itu, pasangan nomor urut 2, Luthfi-Yasin mengusung visi Terwujudnya Provinsi Jawa Tengah sebagai Provinsi yang Maju, Berwibawa dan Berkelanjutan dengan Semangat Kolaboratif dan Responsif Menuju Indonesia Emas 2045.

Luthfi-Yasin mengusung jargon ngopeni ngelakoni Ngopeni-Ngelakoni Jateng menjadi Perwujudan Semangat Pimpinan Daerah yang menginspirasi pada seluruh Penyelenggara Pemerintahan untuk mencurahkan perhatiannya untuk memelihara dan merawat, dan tidak segan melakukan tindakan sebagai perwujudan komitmen dan tanggung jawab untuk Jawa Tengah Maju, Berwibawa dan Berkelanjutan dengan Semangat Kolaboratif dan Responsif.

Visi Jawa Tengah

Terwujudnya Provinsi Jawa Tengah sebagai Province yang Maju, Berwibawa dan Berkelanjutan dengan Semangat Kolaboratif dan Responsif Menuju Indonesia Emas 2045

Maju Menjadikan Provinsi Jawa Tengah sebagai Provinsi yang mampu menjawab tantangan global dan sebagai kotributor perekonomian nasional yang berdaya saing, modern, inovatif, mandiri, tangguh, dan aman.

Berwibawa Menjaga kewibawaan Provinsi Jawa Tengah, sebagai episentrum lumbung pangan dan industri nasional, serta magnet perkembangan budaya dan kerukunan umat beragama di Nusantara.

Berkelanjutan Menempatkan Jawa Tengah sebagai Provinsi Yang berorientasi pada keberlanjutan pembangunan, serta pembangunan yang terintegrasi dengan pemerintah pusat.

Kolaboratif Menempatkan nilai-nilai kebersamaan, spirit gotong royong serta megabungkan semua energi positif dalam pembangunan Jawa Tengah, tanpa memandang agama ras dan suku bangsa.

Responsif Dengan semangat Ngopeni Ngelakoni, menempatkan provinsi Jawa Tengah sebagai Provinsi yang responsif terhadap permasalahan, sosial, ekonomi dan lingkungan.

Indonesia Emas 2045 Tujuan akhir dari RPJPN dimana Indonesia memiliki bonus demografi, yang menjadi sumber inspirasi bagi dunia, generasi yang cerdas serta ekonomi tumbuh maju.

Sedangkan dalam misinya terdapat enam poin.

1. Meningkatkan layanan dasar yang Inklusif untuk mewujudkan sumber daya manusia yang mandiri, kompetitif dan berwawasan global.

2. Meningkatkan pertumbuhan perekonomian perkotaan dan pedesaan berbasis sektor unggulan
yang inovatif, mandiri, dan berkelanjutan.

3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang responsif dan kolaboratif dengan mengedepankan
nilai-nilai integritas.

4. Mewujudkan pembangunan infrastruktur Jawa Tengah yang merata dan berkeadilan, melalui perencanaan tata ruang yang responsif.

5. Menjaga stabilitas dan kondusivitas daerah dengan pendekatan budaya lokal, serta menjamin kebebasan warga dalam menjalankan ibadah, perlindungan kesejahteraan sosial serta hak asasi manusia yang berkeadilan.

6. Menjaga iklim investasi yang kondusif dan kolaboratif untuk membuka kesempatan kerja dan berusaha seluas-luasnya bagi warga Jawa Tengah. Serta mengembangkan pembiayaan pembangunan yang partisipatif, kolaboratif, dan terintegrasi.