4 Penyebab HP Mengalami Boros Baterai, Cek Memorinya!

- Faktor penyebab HP boros baterai meliputi penggunaan layar yang tidak efisien dan terlalu cerah, serta mode gelap untuk mengurangi pengonsumsian daya berlebih.
- Aplikasi yang tetap berjalan di latar belakang dapat menguras baterai, sebaiknya batasi aplikasi yang berjalan di latar belakang dan nonaktifkan notifikasi yang tidak diperlukan.
- Kondisi sinyal lemah atau koneksi wi-fi/bluetooth aktif tanpa digunakan dapat menyebabkan baterai cepat terkuras, sebaiknya aktifkan mode pesawat atau matikan koneksi yang tidak digunakan.
Baterai HP yang cepat habis ternyata bisa menjadi masalah yang kerap mengganggu penggunanya, terutama bagi kamu yang secara aktif menggunakan HP sepanjang hari. Meski memang sebagian besar HP modern sudah dibekali dengan baterai berkapasitas besar, namun tetap saja ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan daya tersebut jadi mudah terkuras dengan lebih cepat.
Pemakaian yang tidak efisien, pengaturan yang tidak tepat, hingga kondisi hardware ternyata dapat menyebabkan baterai pada HP mengalami keborosan. Berikut ini merupakan empat faktor utama yang membuat HP jadi cepat kehabisan daya, sehingga perlu kamu cari solusinya agar tidak sampai memberikan efek yang lebih buruk pada perangkat.
1. Kecerahan layar yang terlalu tinggi

Layar merupakan salah satu komponen yang paling banyak mengonsumsi daya baterai, sehingga kamu perlu lebih bijak dalam menggunakannya. Jika tingkat kecerahan layar terlalu tinggi, maka HP akan secara otomatis membutuhkan lebih banyak energi untuk bisa menampilkan gambar dengan jelas, khususnya pada saat kamu menggunakan perangkat tersebut di luar ruangan.
Untuk menghemat lebih banyak baterai, maka kamu dapat mengaktifkan fitur kecerahan otomatis atau mengatur tingkat kecerahan secara manual ke level yang lebih rendah. Selain itu, coba aktifkan mode gelap pada beberapa aplikasi dan juga sistem yang nantinya dapat membantu untuk mengurangi pengonsumsian daya berlebih agar bateraimu semakin hemat pada saat digunakan sehari-hari.
2. Banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang

Ada beberapa aplikasi yang ternyata tetap saja berjalan di latar belakang, meski sebetulnya tidak sedang digunakan, seperti aplikasi media sosial, cuaca, hingga email. Aplikasi tersebut akan selalu memperbarui data dan mengirimkan notifikasi yang secara otomatis dapat menguras pemakaian baterai pada HPmu sehari-hari.
Untuk menghemat lebih banyak daya pada HP, maka sebaiknya periksa terlebih dahulu dan batasi aplikasi yang berjalan di latar belakang melalui pengaturan baterai yang ada di HPmu. Kamu bisa saja menonaktifkan notifikasi yang dianggap tidak diperlukan, serta menutup aplikasi yang memang tidak digunakan secara rutin untuk bisa meminimalisir pengonsumsian daya secara berlebih.
3. Sinyal lemah atau koneksi tidak stabil

Pada saat HP berada di area dengan kondisi sinyal yang cenderung lemah, maka biasanya perangkat akan terus berusaha untuk mencari jaringan yang kondisinya lebih baik, sehingga menimbulkan baterai jadi terkuras dengan lebih cepat. Hal yang sama juga bisa terjadi pada saat koneksi wi-fi atau bluetooth terus aktif tanpa digunakan.
Jika memang kamu berada di tempat dengan sinyal yang buruk, maka sebaiknya aktifkan mode pesawat sementara atau bisa dengan menggunakan jaringan Wifi yang kondisinya lebih stabil. Selain itu, coba matikan bluetooth dan GPS apabila tidak digunakan agar nantinya bisa membantu untuk menghemat pengonsumsian daya baterai pada HPmu.
4. Usia dan kesehatan baterai yang menurun

Seiring berjalannya waktu, ternyata baterai HP bisa saja mengalami penurunan kapasitas akibat adanya siklus pengisian daya yang terjadi secara terus-menerus. Jika memang kondisi baterai sudah terlalu sering diisi ulang, maka kemampuan untuk menyimpan daya pun akan semakin berkurang, sehingga hal inilah yang membuat baterai jadi terasa cepat habis, walau sudah terisi dengan penuh.
Untuk menjaga kondisi kesehatan baterai sebaiknya kamu dapat menghindari kebiasaan mengisi daya hingga 100 persen atau membiarkannya benar-benar habis secara total dengan frekuensi yang terlalu sering. Sebaiknya isi ulang baterai pada saat mencapai 20 hingga 80 persen dan coba gunakan charger yang telah disesuaikan dengan spesifikasi HP agar bisa memperpanjang usia baterainya.
HP yang boros baterai tentu dapat menyebabkan kesulitan tersendiri dalam penggunaannya sehari-hari. Oleh sebab itu, pahami faktor penyebab dari keborosan baterai agar nantinya bisa segera diatasi. Pastikan untuk memperpanjang daya tahan baterai agar pengonsumsian dayanya bisa lebih efektif!