Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi saklar lampu (unsplash.com/Jaye Haych)

Saklar listrik merupakan bagian yang akan sering kamu jumpai pada saat berada di dalam rumah. Alasannya tentu saja karena memang penggunaan listrik bisa dikontrol dengan mudah menggunakan saklar tersebut, sehingga kondisinya harus benar-benar aman agar tidak sampai menyebabkan masalah pada saat digunakan.

Sayangnya saklar listrik di rumah bisa saja mengalami masalah, sehingga memengaruhi fungsinya pada saat digunakan nanti. Oleh sebab itu, kamu perlu mengenali beberapa ciri berikut ini dari saklar listrik yang rusak agar bisa segera diganti dan jangan dibiarkan begitu saja.

1. Tidak responsif karena terasa longgar

ilustrasi saklar (unsplash.com/Heeren Darji)

Tanda pertama dari saklar listrik yang rusak sebetulnya dapat terlihat pada saat kamu mencoba menggunakannya secara langsung.

Memang biasanya saklar listrik yang tidak dalam kondisi baik akan cenderung kurang responsif pada saat kamu mencoba untuk menekannya, sehingga pada saat dinyalakan pun justru tidak bekerja dengan semestinya.

Kamu juga akan menemukan bahwa saklar listrik yang rusak akan terasa lebih longgar atau bahkan goyang, sehingga menandakan bahwa memang mekanisme yang ada di dalam saklar tersebut sudah mengalami aus atau pun kerusakan. Hal ini akan memengaruhi fungsinya pada saat ditekan, sehingga tidak bisa menyalakan listrik dengan baik.

2. Muncul percikan api disertai bunyi desisan

ilustrasi saklar (unsplash.com/Steve Johnson)

Ciri yang cukup berbahaya adalah bila kamu menemukan adanya percikan api pada saat mencoba menyalakan saklar listrik tersebut.

Semestinya saklar listrik yang dalam kondisi normal tentu tidak akan mengalami adanya percikan api, sehingga tetap aman pada saat kamu mencoba untuk menyalakan atau pun mematikan listrik sehari-hari.

Sayangnya jika kamu menemukan bahwa saklar listrik yang digunakan justru memunculkan adanya percikan api yang diikuti dengan suara desisan, maka ini menjadi masalah yang serius. Bisa saja memang ada masalah pada koneksi internal saklar, sehingga berpotensi menyebabkan kebakaran jika dibiarkan begitu saja.

3. Terasa panas

ilustrasi saklar (unsplash.com/Isabella Fischer)

Kondisi overheating ternyata bisa dialami saklar listrik apabila memang dalam kondisi yang rusak, sehingga kamu harus mengantisipasi hal tersebut. Biasanya kondisi overheating tersebut akan sangat terasa pada saat kamu mencoba memegang saklar tersebut, entah itu untuk menyalakan atau pun untuk mematikan listrik yang dinyalakan sebelumnya.

Setidaknya memang risiko overheating bisa diminimalisir jika memang kamu sudah mengenali kerusakan pada saklar, sehingga bisa segera diganti.

Panas berlebih pada saklar ternyata bisa diakibatkan karena arus listrik yang tidak stabil atau karena saklar yang terasa longgar, sehingga membuat fungsinya tidak bisa maksimal. Oleh sebab itu, harus berhati-hati pada saat memegang saklar yang mengalami overheating karena bisa saja justru berpotensi menimbulkan sengatan.

4. Lampu sering berkedip atau mati sendiri

ilustrasi lampu (pexels.com/Venugopal Nagandla)

Fungsi utama dari saklar listrik memang untuk mematikan atau pun menyalakan lampu sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Semestinya tidak ada masalah pada saat kamu mencoba mematikan atau menghidupkan listrik apabila kondisi dari sekolah tersebut aman, serta tidak mengalami adanya kerusakan apabpun.

Mungkin akan lain cerita jika kamu menemukan bahwa lampu yang ada di rumah terlihat berkedip-kedip atau bahkan mati sendiri tanpa adanya alasan yang jelas.

Ini sebetulnya menandakan bahwa memang ada masalah pada saklar yang digunakan, sehingga tidak berfungsi dengan baik dan menyebabkan lampu di rumah jadi tidak stabil hingga mati total.

5. Tampilan saklar mulai berubah

ilustrasi saklar (unsplash.com/Shruti Parthasarathy)

Kamu sebetulnya bisa memperhatikan soal perubahan fisik pada saklar lampu jika memang ingin melihat apakah kondisinya masih bagus atau pun tidak.

Sebetulnya kamu perlu berhati-hati jika saklar lampu yang dibeli ternyata sudah mengalami perubahan fisik yang menandakan adanya kerusakan, seperti tampilan warna yang sudah mulai menguning atau pun sudah tampak terbakar.

Kamu perlu menghindari jika saklar lampu yang dimiliki terdapat adanya keretakan atau bahkan bagian yang meleleh karena ini menunjukkan adanya kerusakan serius. Biasanya lelehan pada saklar tersebut diakibatkan karena overheating akibat penggunaan listrik yang berlebihan.

Jika memang kamu menemukan beberapa tanda di atas pada saat menggunakan saklar listrik tentu harus segera diantisipasi. Jangan sampai justru saklar listrik mengalami kerusakan parah yang berpotensi menimbulkan bahaya hingga ketidakamanan listrik di rumah. Apakah saklar listrik di rumahmu memiliki ciri-ciri di atas?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team