Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi gadget dan laptop (pexels.com/Essow K)
ilustrasi gadget dan laptop (pexels.com/Essow K)

Intinya sih...

  • Atur kecerahan layar sesuai ruangan untuk hemat daya

  • Tutup aplikasi yang tidak digunakan agar laptop lebih ringan

  • Aktifkan mode hemat daya untuk konsumsi daya yang lebih efisien

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Baterai laptop yang cepat habis sering bikin aktivitas terganggu, apalagi kalau kamu kerja atau belajar seharian. Seringnya, baterai boros bukan cuma karena umur laptop, tapi juga karena kebiasaan pemakaian yang kurang tepat. Padahal, ada banyak trik sederhana yang bisa bikin baterai lebih awet tanpa harus selalu colok charger.

Dengan cara yang benar, kamu bisa pakai laptop lebih lama meski gak ada stop kontak di sekitar. Mulai dari pengaturan sistem, aplikasi yang dipakai, sampai kebiasaan kecil sehari-hari bisa berpengaruh banget. Nah, berikut ini ada 7 cara biar baterai laptopmu awet dipakai seharian.

1. Atur kecerahan layar seperlunya

ilustrasi bekerja menggunakan laptop (pexels.com/Mart Production)

Layar adalah salah satu komponen yang paling banyak menguras daya laptop. Kalau kamu pakai kecerahan terlalu tinggi, baterai bakal cepat turun walaupun laptopmu masih baru. Karena itu, coba atur kecerahan layar sesuai kondisi ruangan.

Kalau sedang di dalam ruangan dengan pencahayaan cukup, lebih baik pakai brightness rendah atau sedang. Selain bikin baterai lebih hemat, mata juga jadi gak cepat lelah. Cara sederhana ini bisa langsung terasa bedanya dalam pemakaian harian.

2. Matikan aplikasi yang gak dipakai

ilustrasi laptop, gadget dan tangan seseorang (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Banyak orang sering membiarkan aplikasi terbuka di background tanpa disadari. Padahal, aplikasi yang jalan di belakang layar tetap menguras baterai. Misalnya browser dengan banyak tab terbuka atau aplikasi editing yang berat.

Kalau kamu pengin baterai lebih awet, biasakan tutup aplikasi yang gak lagi dipakai. Dengan begitu, laptop bekerja lebih ringan dan daya baterai bisa dihemat. Selain itu, performa laptop juga jadi lebih cepat dan stabil.

3. Gunakan mode hemat daya

ilustrasi seseorang menggunakan laptop (pexels.com/cottonbro studio)

Laptop biasanya punya fitur power saver atau battery saver mode yang bisa diaktifkan kapan saja. Mode ini bekerja dengan menurunkan performa laptop sedikit, tapi sangat efektif untuk mengurangi konsumsi daya. Cocok dipakai saat kamu hanya butuh kerja ringan seperti mengetik atau browsing.

Mengaktifkan mode hemat daya juga bisa bikin baterai bertahan lebih lama tanpa harus ribet atur setting satu per satu. Kalau kamu sering bekerja di luar, fitur ini sangat membantu. Jadi, manfaatkan mode ini biar laptopmu bisa dipakai seharian.

4. Cabut perangkat eksternal yang gak perlu

ilustrasi kabel listrik dan charger (pexels.com/Markus Spiske)

Perangkat eksternal seperti mouse wireless, hard disk eksternal, atau USB flash drive ternyata ikut menguras baterai. Selama masih terhubung, daya akan terus terpakai meski kamu gak menggunakannya. Kebiasaan ini bikin baterai jadi lebih cepat habis.

Kalau memang lagi gak dipakai, lebih baik cabut semua perangkat eksternal dari laptop. Dengan begitu, daya bisa lebih fokus ke pemakaian utama. Kebiasaan kecil ini terbukti ampuh bikin baterai lebih hemat.

5. Update software secara rutin

ilustrasi laptop (pexels.com/karsten madsen)

Sistem operasi dan aplikasi yang gak di-update biasanya mengonsumsi daya lebih besar. Developer sering merilis pembaruan untuk meningkatkan efisiensi pemakaian energi. Kalau kamu jarang update, bisa jadi baterai jadi lebih boros dari seharusnya.

Rajinlah update software ke versi terbaru, baik sistem maupun aplikasi penting. Selain bikin laptop lebih aman, pembaruan juga bisa bikin manajemen daya lebih optimal. Jadi, jangan anggap remeh update yang muncul di layar laptopmu.

6. Hindari multitasking berlebihan

ilustrasi laptop (pexels.com/Pixabay)

Membuka banyak aplikasi berat secara bersamaan bikin baterai bekerja lebih keras. Semakin tinggi beban kerja laptop, semakin cepat pula daya baterai terkuras. Misalnya, buka aplikasi editing video, musik, dan game sekaligus.

Kalau kamu ingin baterai awet, sebaiknya fokus ke satu aplikasi dulu sebelum beralih ke yang lain. Dengan begitu, konsumsi daya bisa lebih terkontrol. Multitasking boleh saja, tapi jangan berlebihan kalau pengin laptop bertahan lama.

7. Jangan biarkan baterai habis total

ilustrasi laptop (pexels.com/vee terzy)

Banyak orang masih punya kebiasaan pakai laptop sampai baterainya benar-benar habis. Padahal, kebiasaan ini bikin umur baterai cepat menurun. Baterai modern lebih baik dicharge sebelum benar-benar kosong.

Biasakan charge laptop saat baterai masih ada sekitar 20–30 persen. Dengan begitu, kesehatan baterai tetap terjaga dalam jangka panjang. Kalau kamu ingin laptop tetap awet dipakai seharian, cara ini wajib diterapkan.

Biarpun baterai laptop ada batasnya, kebiasaan pemakaian yang tepat bisa bikin dayanya lebih tahan lama. Mulai dari atur brightness, tutup aplikasi gak penting, sampai aktifkan mode hemat daya, semua bisa bantu menjaga baterai tetap awet.

Kalau diterapkan dengan konsisten, kamu bisa kerja lebih tenang tanpa khawatir kehabisan daya di tengah jalan. Jadi, coba praktikkan 7 cara tadi biar laptopmu bisa menemani aktivitas seharian penuh.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team