5 Fakta Jackal Belang Samping yang Membawa Penyakit Rabies
Jackal seperti serigala, namun bukan serigala
Intinya Sih...
- Jackal belang samping adalah canidae asli Afrika yang memiliki habitat luas
- Mereka pemalu, teritorial, dan aktif di fajar serta sore hari
- Jackal ini berperan sebagai predator, penyebar penyakit seperti rabies, dan terancam oleh perburuan manusia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jackal belang samping (canis adustus) adalah salah satu canidae jackal asli Afrika: Angola, Benin, Burkina Faso, Kamerun, Republik Afrika Tengah, Ghana, Senegal, Somalia, Tanzania, Zimbabwe, dll.
Tempat yang mereka diami seperti hutan, semak belukar, sabana, padang rumput, rawa-rawa, kawasan gersang, lahan pertanian, pegunungan lebih dari 2.000 meter bahkan perkotaan.
Kedua spesies jackal di Afrika yakni belang samping dan berpunggung hitam tampilannya sangat mirip. Warna jackal belang samping terlihat lebih kusam, sedangkan jackal punggung hitam warnanya tampak lebih cerah.
Jackal belang samping satu-satuya jackal yang ditemukan di hutan Miombo di Zambia. Sebelum mengetahui lebih jauh mengenai jackal belang samping, ada 6 supsiesnya yakni canis adustus adustus, canis audustus bweha, canis audutus kaffensis, canis adustus lateris, canis adustus notasus dan canis audustus greyi .
Jadi, simak penjelasan lengkapnya melalui artikel ini.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.