Deteksi Tanah Gerak, Alat EWS Dipasang di Desa Sirongge Banjarnegara
Saat ini masuk puncak musim hujan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banjarnegara, IDN Times - Memasuki puncak musim penghujan, sebuah alat early warning system (EWS) dipasang di Desa Sirongge, Kecamatan Pandanarum, Banjarnegara, Jumat (10/1). Pemasangan alat buatan petugas BPBD Banjarnegara tersebut dimanfaatkan untuk mendeteksi tanah gerak yang berpotensi melanda wilayah tersebut.
Baca Juga: Rentetan Longsor di Banjarnegara, Dua Hari Terjadi di 12 Lokasi
1. Tanah gerak sering muncul di Desa Sirongge
Andri Sulistyo, Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Banjarnegara mengungkapkan, di Desa Sirongge rawan terkena tanah gerak karena lokasi tersebut sering tergerus air hujan.
"Lokasi ini tahun lalu terjadi pergerakan tanah yang menyebabkan Dusun Gumelar RT 02/RW III sebagian besar masyarakatnya diungsikan sementara waktu karena diatas bukit terjadi gerakan tanah," kata Andri saat dikonfirmasi IDN Times, Jumat (10/1).
Baca Juga: Musim Hujan, BPBD Banjarnegara Cek Kondisi EWS Pemantau Bahaya Longsor
Baca Juga: Tebing Setinggi 15 Meter di Banjarnegara Longsor Menutup Jalan