Fadillah Arbi Aditama, pembalap muda Purworejo, meraih sukses di JuniorGP Barcelona 2023 sebagai pembalap Indonesia pertama yang mencapai podium tertinggi.
Arbi memulai balapan sejak kelas 6 SD dan bergabung dengan Astra Honda Racing School, membentuk karakter balapnya: disiplin, ulet, dan penuh semangat juang.
Arbi melesat ke kancah internasional melalui Asia Talent Cup dan Red Bull Rookies Cup, serta berhasil memimpin klasemen ARRC 2025 di kelas Asia Production 250.
Purworejo, IDN Times - Di usia yang masih belia, Fadillah Arbi Aditama sudah menjelma menjadi salah satu pembalap muda paling menjanjikan yang dimiliki Indonesia. Lahir di Purworejo, Jawa Tengah, pada 14 Juli 2005, Arbi, sapaan akrabnya, menjadi representasi semangat anak muda Indonesia dalam dunia balap motor internasional.
Dengan kegigihan dan konsistensinya, ia mengukir berbagai prestasi membanggakan di lintasan sirkuit, mulai dari Asia Talent Cup hingga ajang bergengsi JuniorGP.
Arbi bukan hanya sekadar pembalap muda biasa. Ia menjadi pembalap Indonesia pertama yang berhasil meraih podium tertinggi di ajang JuniorGP Barcelona 2023, salah satu kompetisi balap junior paling prestisius di dunia.
Lewat kemenangan itu, Arbi tidak hanya menorehkan sejarah, tapi juga membawa harapan baru bagi masa depan balap motor Tanah Air.
“Saya selalu ingin membanggakan Indonesia di panggung dunia. Kemenangan di Barcelona jadi pemicu semangat saya untuk terus berkembang,” ujar Arbi saat diwawancarai usai kemenangannya di JuniorGP 2023, sebagaimana dikutip dari situs resmi MotoGP.
Perjalanan Arbi di dunia balap dimulai sejak duduk di kelas 6 SD, di bawah bimbingan langsung sang ayah. Berkat dukungan penuh keluarga, ia mengikuti berbagai kejuaraan lokal dan nasional sejak usia dini. Seiring waktu, bakatnya semakin terasah hingga akhirnya bergabung dengan Astra Honda Racing School (AHRS) pada tahun 2017.
Di sekolah balap milik PT Astra Honda Motor itu, Arbi mengawali latihan menggunakan Honda CBR150R.
Tahun berikutnya, ia naik level ke CBR250RR, lalu mulai diperkenalkan dengan motor spek balap murni Honda NSF100 pada 2019. Perjalanan tersebut menjadi fondasi penting yang membentuk karakter balap Arbi: disiplin, ulet, dan penuh semangat juang.
Pada tahun 2020, Arbi sempat lolos seleksi Asia Talent Cup, namun pandemik COVID-19 membuat kejuaraan itu dibatalkan. Tidak patah semangat, ia kembali mengikuti seleksi tahun berikutnya dan lolos ke Asia Talent Cup 2021. Di musim debutnya, Arbi tampil impresif meskipun sempat terjatuh di beberapa race.
“Walau terjatuh, saya tetap belajar dari setiap lap. Pengalaman di Asia Talent Cup jadi pelajaran berharga yang bikin saya makin matang,” ungkapnya dalam sesi wawancara setelah seri ATC 2021.
Penampilan apiknya membuat namanya terus naik. Pada 2022, ia ikut dalam Red Bull Rookies Cup, lalu tahun 2023 mencetak sejarah sebagai juara Race 2 JuniorGP Barcelona. Pada musim tersebut, Arbi finis di posisi ke-17 klasemen akhir, meningkat signifikan dari posisi ke-22 di tahun sebelumnya.
Tahun 2023 juga menjadi tonggak penting lainnya: Arbi mendapat wildcard tampil di kelas Moto3 dalam seri MotoGP Mandalika, membalap bersama Honda Team Asia. Meskipun hanya sementara, keikutsertaannya di Moto3 menjadi bukti kepercayaan dunia terhadap kemampuan pembalap muda itu.
“Tampil di Mandalika adalah impian saya. Rasanya luar biasa bisa satu lintasan dengan pembalap kelas dunia,” tutur Arbi dengan penuh semangat.
Tidak hanya sekadar tampil, Arbi ikut mencuri perhatian lewat gaya balapnya yang agresif dan penuh determinasi. Ia membawa semangat baru untuk regenerasi pembalap Indonesia di ajang MotoGP.
Memasuki pertengahan tahun 2025, Arbi kembali menorehkan tinta emas dalam kariernya. Di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025, Arbi tampil dominan di kelas Asia Production (AP) 250 dengan mengendarai Honda CBR250RR.
“Seri Motegi ini sangat saya tunggu. Saya optimis bisa tampil maksimal berbekal pengalaman saat balapan di sini saat Asia Talent Cup,” kata Arbi dalam pernyataan resminya, Rabu (9/7/2025).
Arbi kini memimpin klasemen dengan 83 poin, unggul 33 poin dari pesaing terdekatnya. Ia tampil percaya diri jelang balapan di Mobility Resort Motegi, Jepang, yang digelar pada 12–13 Juli 2025. Jika konsisten, bukan tidak mungkin Arbi mengunci gelar juara AP250 di musim ini
Nama Lengkap: Fadillah Arbi Aditama
Nama Panggilan: Arbi
Tempat, Tanggal Lahir: Purworejo, 14 Juli 2005
Usia: 19 tahun (per Juli 2025)
Kewarganegaraan: Indonesia
Profesi: Pembalap Motor
Instagram: @f.arbi93
Idola: Marc Marquez (menggunakan nomor balap 93)
Tidak sedikit yang menyebut Arbi sebagai harapan masa depan Indonesia untuk bersaing penuh di kelas dunia Moto3, Moto2, bahkan MotoGP. Dengan tekad, disiplin, dan dukungan yang solid dari tim dan keluarga, langkah Arbi kian mantap menuju level yang lebih tinggi.
“Saya percaya mimpi bisa dicapai selama kita punya kerja keras dan semangat untuk terus belajar,” ucap Arbi.