Smash Natalya dari tim JPE putri coba diblok barisan pertahanan BJB putri pada laga seri II putaran pertama di GOR Satria Purwokerto, Minggu (2/2). Proligaofficial
Musim lalu, putri JPE memang tampil dominan di babak penyisihan. Namun pada penghujung musim, mereka justru gagal meraih gelar juara. Penyebabnya gagal memenuhi stamina, strategi, dan mental para pemain.
“Untuk itu, musim ini kami ingin penuhi ketiga hal itu dan mudah-mudahan kegagalan musim lalu tidak terulang lagi," kata dia.
Kemenangan beruntun ini membawa putri JPE memimpin klasemen sementara Proliga 2020 dengan total 9 poin dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni. Pada laga pembuka seri pertama di Pekanbaru JPE putri menaklukan Jakarta PGN Popsivo Polwan 3-1 (25-20, 25-15, 23-25, dan 32-30).
Di Purwokerto, JPE menjinakkan Petrokimia 3-0 (25-12, 25-10, dan 25-16) dan kembali menang 3-0 atas BJB. Unggul 25-20 pada set pertama, Novia Andriyanti dan kolega semakin tidak terbendung setelah menyelesaikan set kedua dengan skor 25-20.
Setelah menyapu dua set pembuka, anak-anak asuh Ziko tak mengendurkan tempo permainan. Mereka justru semakin intens melepas spike mematikan dan menuntaskan set ketiga dengan skor 25-13.
"Ini karena kita tuan rumah dan dukungan dari penonton juga semakin memotivasi kami. Kemenangan ini berkat teman-teman yang juga bermain total," ujar Novia.