Panpel PSIS Semarang Larang Pedagang Air Mineral Masuk Stadion
Aturan baru pasca kena sanksi Komdis PSSI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Panitia pelaksana (Panpel) PSIS Semarang mengeluarkan aturan kepada para suporter dan pedagang asongan saat berlaga di kandang. Aturan tersebut merupakan tindak lanjut dari dua insiden yang mengakibatkan PSIS harus disanksi oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
PSIS dihukum lantaran aksi suporter yang kurang terpuji saat dua laga kandang melawan Persija Jakarta di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Rabu (26/5) dan laga tandang kontra Persebaya Surabaya di Stadion Bung Tomo (GBT), Kamis (30/5).
Baca Juga: Persebaya Ditahan Imbang PSIS di Stadion GBT
1. Menarik minat penonton perempuan dan keluarga
Rapat evaluasi Panpel PSIS untuk menentukan langkah-langkah pencegahan terjadinya pelanggaran kembali. Termasuk akan ada tindakan tegas bagi para suporter maupun penonton umum yang memaksa membawa botol, flare, smokebomb, benda tajam, serta kepada pihak-pihak yang melakukan pelemparan.
"Adanya aturan tersebut justru akan lebih membuat penonton tertib. Malah bisa menarik minat penonton wanita dan keluarga untuk datang ke stadion. Karena merasa nyaman," kata CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi saat dihubungi IDN Times, Selasa (18/6).
Baca Juga: Kena sanksi Rp175 Juta, PSIS Semarang Naikkan Harga Tiket Pertandingan