Antre Panjang di Wisata Jateng, Pengunjung Sulit Akses Peduli Lindungi
Obyek wisata diserbu pengunjung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Gegara susah mendapatkan sinyal internet, sejumlah wisatawan kerepotan mengakses aplikasi Peduli Lindungi di berbagai obyek wisata alam di Jawa Tengah.
Informasi yang diperoleh dari Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah, sejumlah petugas penjual tiket di obyek wisata kedapatan terpaksa mengurai antrean panjang dengan mendata wisatawan dengan cara manual.
"Kebanyakan wisatawan di obyek wisata alam kesulitan mengakses Peduli Lindungi, scan barcodenya lemot. Jadinya banyak petugas yang mencatat manifes wisatawan memakai cara yang manual," ujar Riyadi Kurniawan, Kepala Seksi Pengembangan Destinasi Wisata Disporapar Jateng kepada IDN Times, Minggu (2/1/2022).
Baca Juga: Libur Akhir Tahun, 703 Polisi Perkuat Penjagaan di Wisata Alam Jateng
1. Kepatuhan wisatawan pakai Peduli Lindungi cuma 40 persen
Ribetnya memakai Peduli Lindungi terasa di Taman Kiai Langgeng, Magelang. Di Taman Kiai Langgeng, saking banyaknya wisatawan yang berliburan menyebabkan susah melakukan jaga jarak.
"Makanya dengan kondisi akhir tahun seperti ini, kepatuhan wisatawan pakai Peduli Lindungi di obyek wisata cuma 40 persen," akunya.
Baca Juga: Taman Balekambang Solo Diusulkan Jadi Pusat Kebudayaan