ilustrasi Lawang Sewu (instagram.com/syaifulanammm)
Ia menjelaskan naiknya jumlah wisatawan disebabkan banyak biro wisata yang menunda melayani liburan saat tahun baru kemarin.
Sebagai gantinya orderan melayani perjalanan wisata dialihkan setelah tahun baru. Dan momentum akhir pekan kemarin, katanya benar-benar menjadi berkah bagi pihaknya mengingat banyak orang yang memilih liburan ke Lawang Sewu.
"Biasanya, sesudah masa libur Natal dan tahun baru adalah masa sepi, jumlaj pengunjung menurun drastis sampai di bawah angka 1.000 orang. Masa sepi atau low season biasanya berlangsung pertengahan Maret. Tapi karena biro wisata banyak menunda orderan saat tahun baru, jadinya baru sekarang ini orang-orang mulai bisa menikmati liburan ke Lawang Sewu," terangnya.
Trisna pun berharap saat akhir pekan berikutnya pengunjung di Lawang Sewu bisa bertahan di angka 2.500 orang per hari. Untuk hari-hari biasa, secara rutin terpantau ada sekitar 1.500 wisatawan yang mampir ke Lawang Sewu.