Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Kebijakan pemerintah memperbolehkan masyarakat mudik saat Lebaran 2022, setelah dua tahun pandemik COVID-19 berdampak terhadap peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM). PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (RJBT) mencatat, konsumsi BBM saat arus mudik maupun balik naik mencapai lebih dari 50 persen.
Baca Juga: Puncak Arus Balik, Konsumsi BBM di Jateng Diprediksi Naik 45 Persen
1. Realisasi konsumsi BBM saat libur Lebaran melampaui target
Petugas SPBU mengisi BBM di motoris Pertamina. (dok. Pertamina Patra Niaga JBT) Puncak arus mudik di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terjadi pada satu hari menjelang Lebaran atau Minggu (1/5/2022). Konsumsi BBM Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) meningkat lebih dari 56 persen dibandingkan kondisi normal. Kenaikan itu lebih tinggi dari estimasi awal yang rata-rata pada masa mudik meningkat 42 persen di hari yang sama.
Lalu, untuk arus balik, konsumsi BBM Gasoline naik lebih dari 57 persen. Adapun, puncak arus balik terjadi empat hari setelah Lebaran atau Jumat (6/5/2022). Realisasi konsumsi BBM saat arus balik juga lebih tinggi dari estimasi awal yakni, 45 persen pada lima hari setelah Lebaran atau Sabtu (7/5/2022).
2. Konsumsi BBM di Brebes capai 813 KL per hari
Petugas motoris Pertamina mengisi BBM ke tangki mobil pemudik. (dok. Pertamina Patra Niaga JBT) Area Manager Communication, Relations, and Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengatakan, selama arus mudik libur Lebaran pihaknya berupaya melayani secara maksimal dengan menjaga dan terus memonitor ketersediaan stok dan distribusi di SBPU.
‘’Setiap hari pun kami terus monitor agar stok dan distribusi di SPBU berjalan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan BBM yang luar biasa sepanjang arus mudik dan balik (Lebaran) ini,” katanya, Selasa (10/5/2022).
Konsumsi BBM Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) oleh pemudik paling banyak terjadi pada selama H+3 Lebaran atau Kamis (5/5/2022) hingga H+6 Lebaran Sabtu (7/5/2022).
Untuk wilayah dengan peningkatan konsumsi tertinggi terjadi di Kabupaten Brebes, dengan peningkatan konsumsi mencapai 813 Kilo Liter (KL) per hari atau meningkat 120 persen dibandingkan rata-rata normal yang hanya 368 KL/hari.
Wilayah dengan konsumsi tertinggi selanjutnya adalah Kabupaten Kebumen sebanyak 678 KL per hari atau naik 119 persen dibandingkan kondisi normal 309 KL per hari. Kemudian, disusul Kabupaten Tegal 743 KL per hari atau naik 102 persen dibandingkan kondisi normal di angka 366 KL per hari.
3. Konsumsi Avtur tertinggi di DPPU Adi Soemarmo, Adi Sucipto, dan YIA
Mobil tangki BBM mengisi avtur di pesawat udara. (dok. Pertamina Patra Niaga JBT) Selain jalur darat, Pertamina juga berhasil memenuhi kebutuhan Avtur untuk pemudik yang menempuh perjalanan dengan moda transportasi udara atau pesawat terbang.
Brasto menyebut, konsumsi Avtur di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yang ada di Jawa Tengah dan DIY yang meningkat saat puncak arus mudik jalur udara pada H-5 Lebaran atau Kamis (28/4/2022) sebesar lebih dari 81 persen.
""Sementara, puncak pada masa arus balik terjadi pada H+4 Idulfitri atau Jumat (6/5/2022) dengan peningkatan sebesar lebih dari 58 persen,’’ jelasnya.
Sementara, peningkatan konsumsi tertinggi pada puncak mudik maupun arus balik terjadi di DPPU Adi Soemarmo, DPPU Adi Sucipto dan DPPU Yogyakarta International Airport (YIA).
Baca Juga: Stok BBM di Fuel Terminal Jateng Bisa untuk 12,6 Hari, Cukup Buat Arus Balik
