TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mal di Semarang Mulai Ramai, Pengawasan ke Pengunjung Diperketat  

Security mobile akan tegur pengunjung yang berkerumun

Ilustrasi suasana Mal Ciputra Semarang saat jelang Lebaran. Dok. Mal Ciputra Semarang

Semarang, IDN Times - Jelang Lebaran pusat perbelanjaan atau mal di Kota Semarang mulai ramai pengunjung meski di tengah pandemik COVID-19. Sejumlah mal pun akhirnya memperketat pengawasan dan pemeriksaan sesuai protokol kesehatan.

Baca Juga: 4 Mal di Semarang Kembali Beroperasi saat Pandemi Virus Corona

1. Kunjungan di Mal Ciputra saat jelang Lebaran capai 15.000 pengunjung per hari

Ilustrasi suasana mal Jelang Lebaran di tengah pandemik COVID-19. Dok. Mal CIputra Semarang

Seperti di Mal Ciputra Semarang, mulai minggu ini sudah banyak masyarakat yang mengunjungi mal untuk berbelanja kebutuhan Lebaran. Tercatat, jumlah kunjungan mencapai 15.000 pengunjung per hari.

Humas Mal Ciputra Semarang, Aisa R Jusmar mengatakan, jumlah tersebut memang masih rendah jika dibandingkan kunjungan normal hari biasa saat sebelum COVID-19. Namun, jika dibandingkan saat kondisi pandemik ini lebih tinggi.

‘’Kunjungan normal hari biasa kami di angka 30.000 pengunjung per hari. Akan tetapi, saat ada COVID-19 kunjungan turun drastis di angka 5.000 pengunjung per hari. Dalam minggu ini kunjungan mulai meningkat rata-rata di angka 15.000 pengunjung per hari,’’ ungkapnya saat dihubungi IDN Times, Rabu (20/5).

2. Perketat physical distancing di mal

Ilustrasi suasana mal Jelang Lebaran di tengah pandemik COVID-19. Dok. Mal CIputra Semarang

Melihat kondisi tersebut manajemen Mal Ciputra terus melakukan antisipasi. Bahkan, saat jelang atau libur Lebaran nanti pemeriksaan dan pengawasan terhadap pengunjung yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan akan diperketat.

‘’Berbicara mengenai peduli COVID-19, sejak pemerintah mengumumkannya sebagai kondisi tanggap darurat nasional, kami telah mengupayakan beberapa hal di antaranya penyemprotan disinfektan di semua area mal, penyediaan hand sanitizer, penempatan wastafel portabel di pintu masuk mal dan pengukuran suhu tubuh baik untuk karyawan maupun pengunjung. Kami juga mewajibkan siapapun yang masuk ke lingkungan mal untuk memakai masker,’’ jelas Aisa.

Tak ketinggalan, Mal Ciputra juga terus menyerukan physical distancing di lingkungannya. Sosialisasi melalui surat ke gerai, siaran radio mall hingga security mobile yang membawa rambu peringatan selama operasional mal.

‘’Physical distancing di Mal Ciputra berupa pengaturan jarak antar pengunjung mulai pintu masuk saat cek suhu tubuh. Kemudian, di area pameran yang rentan orang berkerumun juga diberi tanda jarak antar pengunjung yang ingin memilih barang. Begitu pula dengan antrean di kasir toko. 

“Kami mengupayakan bermacam hal kaitannya dengan wabah COVID-19 ini. Semoga kondisi ini cepat berlalu dan semua kembali berjalan normal seperti sedia kala,” katanya.

Baca Juga: Dua Mall di Semarang Akhirnya Ditutup, Dampak Merebaknya Virus Corona

Berita Terkini Lainnya