TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BEI Semarang Ajak Generasi Millennial Mulai Melek Investasi

Masyarakat masih minim edukasi tentang pasar modal

IDN Times/Aji

Semarang, IDN Times - Bursa Efek Indonesia (BEI) Semarang mengajak generasi muda atau Millennial untuk mulai melek investasi. 

Baca Juga: IDN Times Jateng dan BEI Semarang Diskusi Bersama Millennial

1. Hanya sekitar 30 persen saham di Indonesia dimiliki warga lokal

IDN Times/Aji

Kepala BEI Semarang, Fanny Rifky mengatakan, saham di Indonesia saat ini ini masih didominasi kepemilikan asing. Orang Indonesia sendiri hanya sedikit yang memiliki saham di perusahaan yang ada di Indonesia. "Masyarkat Indonesia hanya sebatas konsumen, bukan salah satu yang ikut memiliki dengan menanam modal," kata Fanny di acara community gathering Invest your Experience IDN Times Jateng kerjasama BEI Semarang.  

Dia menjelaskan, kenapa saham masih banyak dikuasai oleh investor, selain pasar yang besar dan prospek menguntungkan, kata dia karena masyarakat di Indonesia sendiri masih belum melek investasi dan kurangnya edukasi untuk melakukan investasi.

"Kenapa asing. Karena masyarakat kita tidak ada edukasi untuk investasi," kata dia.

2. Generasi Milenial diajak mulai menanamkan investasi sejak kini

IDN Times/Aji

Maka dari itu, dia mengajak seluruh generasi Millennial ini untuk mulai berinvestasi sejak kini. Apalagi, keuntungan menjadi investor tidak sedikit.

Bukan itu saja, lanjut dia menjelaskan bahwa bursa efek sama halnya dengan pasar konvensional. Ia menganalogikan bursa efek seperti hanya Pasar Johar di Searang. Bursa efek Indonesia sebagai dinas pasar, sekuritas merupakan kios atau lapak di pasar modal. Investor merupakan pembeli yang berbelanja di bursa investasi jual beli saham, obligasi, dan derviratif. Sedangkan emiten merupakan perusahaan yang mensuplai saham di bursa.

"Sedangkan pasar Johar ini, dinas pasar menyediakan jasa sarana dan prasarana. Pedagang menyediakan dan menjual barang dagangan. Pembeli yang belanja di pasar. Serta suplai yang mensuplai dagangan di pasar," jelas dia.

Baca Juga: Jumlah Investor Meningkat, BEI Serius Garap Potensi Millennial

Berita Terkini Lainnya