IDN Times Jateng dan BEI Semarang Diskusi Bersama Millennial

Semarang, IDN Times - IDN Times Jateng and Bursa Efek Indonesia (BEI) Semarang mengadakan kegiatan diskusi sharing ilmu bersama generasi milenial di Hive.co Cafe, Jalan Sompok Baru No. 67 Semarang pada Sabtu (29/2).
Kegiatan merupakan ajang silaturahmi bagi para community writer di Semarang dan sekitarnya sekaligus menggali wawasan mengenai pasar modal dan bursa efek.
1. Pengetahuan tentang investasi, pasar modal untuk para millennial

Kepala BEI Semarang Fanny Rifki mengatakan, kegiatan ini sebagai semangat mendapatkan pengetahuan baru. Apalagi bisa dijadikan menjadi objek tulisan.
Pada kesempatan itu, kata dia para peserta di kalangan generasi milenial menjelaskan mengenai pasar modal. Mulai dari obligasi, saham, hingga cara untuk menjadi investor.
Menurutnya, menjadi investor sangat penting. Apalagi, menjadi investor memilik keuntungan yang tidak sedikit.
Invetasi kata dia adalah mengubah barang menjadi uang. Dimana barang itu memiliki nilai barang yang bertambah.
"Investasi ini tujuannya adalah memperoleh untung," kata dia.
2. Investasi memiliki untung, menabung tidak

Dia juga, menjelaskan perbedaan investasi dan menabung. Investasi tujuannya adalah memperoleh untung. Kemudian investasi ada resiko. Jenis transaksi berupa jual beli. Tempat jual beli dilakukan di pasar modal.
"Sedangkan menabung yang menyimpang uang. Relatif ada resiko, jenisnya simpang pinjam dan transaksi dilakukan di perbankan, " ujarnya.
3. Generasi Milenial juga mendapatkan keuntungan menjadi community writer IDN Times

Pada acara itu juga Dian Arthasalina Top Community Writer IDN Times menjelaskan mengenai kemudahan dan keuntungan menjadi community writer di IDN Times. Tidak hanya itu, dia juga menceritakan pengalaman selama ini menulis di IDN Times.
Sementara itu, diakhir acara para generasi milenial untuk menulis mengenai pasar modal dan bursa efek. Nantinya lima tulisan terbaik akan mendapatkan hadiah dari IDN Times.