Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Saat kamu menyantap ayam pastinya sudah dalam keadaan potongan per bagian anatomi ayam. Untuk mengolah ayam menjadi sajian yang enak, biasanya ada beberapa potongan ayam yang menjadi andalan kamu, coba bagian mana nih favorit kamu? Tentunya secara kesehatan, tiap potongan ayam memiliki nutrisi dan kadar gizi yang berbeda-beda.
Perlu kamu ketahui juga bahwa ayam merupakan sumber protein yang baik untuk memenuhi gizi kamu sekeluarga. Dalam setiap hidangan olahan ayam, pasti kamu memilah milih potongan ayam mana yang cocok untuk menu harian kamu. Pastinya tiap potongan ayam memiliki fungsi yang berbeda juga untuk setiap menu yang kamu kreasikan sendiri di rumah. Tak hanya dinikmati, tapi kamu juga perlu tahu manfaat dan nutrisi yang terkandung dalam tiap anatomi ayam yang sering kamu makan, yuk disimak penjelasan berikut!
1. Kepala dan leher ayam
ilustrasi leher dan kepala ayam (youtube.com/ani elvina) Bagian kepala dan leher ayam seringkali dimanfaatkan sebagai kaldu pada saat memasak sup, karena dapat memberikan cita rasa gurih pada sup. Manfaat makan otak ayam dipercaya dapat meningkatkan fungsi kognitif, seperti perkembangan memori dan konsentrasi. Kandungan nutrisi yang cukup tinggi juga yaitu kolin, zat besi, dan vitamin B12, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan otak.
Kepala dan leher ayam juga selain dijadikan rebusan kaldu, juga sangat enak jika digoreng kering, kulit dari kepala ayam yang lembut dan gurih akan meningkatkan selera makan jadi bertambah. Namun, terbebas dari pro kontra, mengonsumsi kepala dan leher ayam juga tidak bisa berlebihan karena dikhawatirkan jika mengolahnya tidak benar atau masih belum matang. Kandungan obat kimia yang sering disuntikkan di bagian leher ayam ini jadi berdampak kurang baik untuk tubuh kita.
2. Dada ayam
Dada ayam merupakan salah satu sumber protein yang paling baik, apalagi dikonsumsi sebagai makanan utama dalam program penurunan berat badan maupun pembentukan massa otot. Hal ini karena kandungan protein dada ayam paling banyak jika dibandingkan dengan bagian potongan ayam lainnya. Dada ayam juga dinilai sangat baik untuk kesehatan sebab kalori dan lemaknya yang tergolong sangat rendah.
Jumlah protein dada ayam dalam satu potong dada ayam seberat 200 gram tanpa kulit dan tulang, terdapat sekitar 60 gram protein. Berkat tingginya protein pada dada ayam, beragam manfaat yang bisa kamu dapatkan jika mengonsumsinya. Diantaranya yaitu dapat meningkatkan massa otot, berat badan jadi stabil, memperkuat imunitas tubuh, dapat membantu proses pemulihan luka, menurunkan resiko penyakit jantung, mencegah osteoporosis, dan bisa memperbaiki mood.
Baca Juga: Resep Ayam Panggang Charsiu yang Enak dan Pasti Halal
3. Sayap ayam
Sayap ayam memiliki sedikit daging dan kandungan lemak yang cukup tinggi. Tetapi manfaat yang baik untuk kesehatan yaitu sayap ayam direkomendasikan untuk penderita hipertensi, aterosklerosis, stroke, hingga penyakit jantung. Konsumsi sayap ayam dengan jumlah sedang bermanfaat untuk tubuh manusia. Diantaranya dapat mengatur glukosa darah, memulihkan dari cedera, prosedur bedah dan patah tulang, dan membantu meningkatkan hemoglobin tubuh.
Selain itu, sayap ayam juga membantu dalam pembentukan sel baru, mengobati depresi, neuritis, serta gangguan saraf. Manfaat lainnya yaitu bisa meningkatkan fungsi reproduksi, mencegah proses perkembangan kanker, membantu menormalkan aktivitas otak, memperbaiki kondisi rambut, kulit serta kuku.
Namun yang perlu kamu tahu bahwa sayap ayam tidak memiliki karbohidrat. Jadi hanya memiliki komposisi protein dan lemak ayam sekitar 30% dan 20% per 100 gram sayap ayam yang dimasak. Adanya kandungan protein dan kalori yang cukup tinggi ini akan membuat tubuh memperoleh energi yang cukup juga untuk menerapkan pola hidup sehat.
4. Paha ayam bagian atas dan bawah
Paha atas berlemak dan kaya rasa, sedangkan paha bawah tinggi protein dan berlemak. Kandungan kalori dan protein dari bagian paha ayam ini berbeda. Biasanya bagian paha ayam ini sangat favorit dna banyak diminati oleh semua kalangan. Karena rasanya yang lebih juicy , paha ayam juga sering diolah untuk bahan isian makanan dan aneka frozen food oleh para pengusaha kuliner.
Manfaat paha ayam untuk kesehatan diantaranya yaitu kandungan proteinnya dapat membantu menguatkan tulang, pembentukan otot yang lebih kuat, pertumbuhan rambut, dan dapat mengatasi anemia. Kandungan asam amino dalam paha ayam juga bisa mengurangi depresi, jadi saat kamu mengonsumsi paha ayam akan menimbulkan rasa lega dan nyaman pada pikiran kamu. Kulit ayam yang menempel pada paha ayam juga dapat memberikan rasa gurih yang nikmat yang bisa meningkatkan selera makan.
5. Pantat ayam
ilustrasi pantat ayam (youtube.com/Mbak Pujas) Pantat atau brutu ayam ini merupakan bagian ayam yang kaya lemak dan protein juga kandungan zat besi dan kalsium yang tinggi. Bagian ini sangat cocok jika diolah untuk hidangan sup yang lezat. Rasa gurih yang nikmatnya keluar alami dari bagian brutu ayam jika direbus sampai benar-benar matang.
Namun bagian brutu ayam ini dianjurkan untuk tidak dikonsumsi secara berlebihan, karena kandungan lemaknya yang cukup tinggi bisa memengaruhi pada kesehatan. Mungkin di beberapa bagian negara lain, bagian pantat ayam ini memang tidak banyak dikonsumsi. Jadi, bagian ayam ini menjadi sesuatu yang bukan umum untuk disajikan. Padahal menurut beberapa ahli gizi, bagian brutu ayam ini ternyata bisa meningkatkan daya pikir seseorang lebih tajam dan meningkat lagi.
