Syuting di Solo dan Paris, Ryan D'Masiv Produseri Film Cinta Selamanya
Ryan D'Masiv. IDNTimes/Larasati Rey
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Angkat budaya dan pariwisata Kota Solo, Rian Ekky Pradipta atau yang lebih dikenal dengan Rian D’masiv akan memproduseri film baru yang mengambil syuting di Kota Solo dan Paris.
Film yang di dibuat oleh WD Entertaiment tersebut rencananya akan dirilis pada Desember mendatang.
Baca Juga: Profil 3 Pangeran Kandidat Raja Mangkunegara X Solo, Siapa Naik Tahta?
1. Ingin angkat budaya Kota Solo
Jumpa pres produksi film Cinta Selamanya di Ndalem Kayonan, Solo. IDNTimes/Larasati ReyRyan mengatakan dipilihnya Kota Solo sebagai lokasi utama syuting film lantaran Solo memiliki budaya dan adat Jawa yang patut menjadi contoh bagi kalangan generasi muda saat ini. Selain itu, Kota Solo juga menjadi salah satu pusat perhatian dunia karena pemimpin Indonesia yakni Presiden Joko Widodo berasal dari Kota Solo.
"Solo jadi pusat perhatian dunia dan juga pemimpin dari solo juga dan secara budaya juga sangat kuat, adat jawa juga adat yang bisa diterima oleh semuanya," ungkapnya saat ditemui dalam jumpa pers di Ndalem Kayonan, Kamis (7/10/2021).
Selain menjadi produser film Ryan juga akan menggarap sountrack film yang berjudul Cinta Selamanya tersebut, Ia mengatakan soundtrack akan disesuaikan dengan sinopsis film yang akan dibuatnya. Tak menutup kemungkinan soundtrack tersebut juga akan diisi oleh lagu baru D'Masiv.
"Biasanya aku membaca sinopsis dan baru bikin soundtracknya, seperti sebelumnya bikin soundtrack sesuai dengan film Susanti, dan juga ada film dari Raditya Dika. Tapi tidak menutup kemungkinan ada soundtrack album baru, dan D'Masiv ini juga lagi buat almbum ke 7," katanya.
2. Ambil lokasi syuting di Kota Solo
Tim produksi film Cinta Selamanya bersama Dinas Kebudayaan Kota Solo. IDNTimes/Larasati ReySementara itu, Sutradara Film, Bambang Drias mengatakan syuting film nantinya akan banyak mengambil plot di Kota Solo. "80 persen di Solo dan 20 persen di Paris," katanya.
Tak hanya mengambil lokasi syuting di Kota Solo, Bambang mengaku juga akan melibatkan pemain film asal Kota Solo. Kendati masih belum ditentukan pemeran utamanya, namun Bambang mengaku menargetkan pengerjaan film selesai sekitar bulan Desember hingga Januari 2022 mendatang.
"Kita punya ide mengangkat budaya di Solo, target kita secara schdule target produksi ke Desember ke Januari," ungkapnya.
Bambang menambahkan pihaknya mengandeng Jujur Prananto sebagai penulis scenario film, dan juga Fiersa Besari yang nantinya akan nambahkan quote-quote dalam film tersebut.
3. Pemkot dukung penuh upaya promosikan Kota Solo
Keraton Solo. IDNTimes/Larasati ReySementara itu, dikesempatan yang sama, Kepala Dinas Kebudaya Agus Santoso mengapresiasi adanya film yang diproduksi di Kota Solo tersebut, pihaknya mendukung penuh produksi film terlebih yang mengangkat budaya dan pariwisata di Kota Solo.
Pihaknya berharap, impact film tersebut terhadapa perkembangan dua pariwisata dan kebudayaan bisa tinggi, terlebih memperkenalkan venue-venue wisata di Kota Solo.
"Saya mengapresiasi pembentukan film tersebut, kami support dan sepakat sudah saatnya kita sama-sama mengangkat sopan santun, ungah-ungguh kepada generasi muda," pungkasnya.
Baca Juga: Guru di Solo Gak Pakai Masker, Gibran: Test Swab Satu Sekolah!
