Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Mencari Hunian untuk Seorang Potamophile, Menyatu Dengan Alam  

ilustrasi sungai (pexels.com/saymon)
Intinya sih...
  • Potamophile memilih tempat tinggal berdasarkan kecintaan pada air alami, termasuk suasana sekitar dan desain rumah yang mendukung relaksasi.
  • Lokasi hunian di dekat sungai atau perumahan dengan akses ke jalur air memberikan ketenangan batin dan rasa bahagia bagi pecinta air.
  • Desain interior rumah yang menonjolkan unsur natural dan kualitas air rumah yang baik juga penting bagi potamophile dalam mencari hunian ideal.

Bagi seorang potamophile, atau mereka yang memiliki ketertarikan besar terhadap sungai, air mengalir, dan elemen perairan alami, memilih tempat tinggal bukan sekadar tentang harga atau lokasi strategis. Kecintaan terhadap suasana air menjadi faktor utama yang turut memengaruhi kenyamanan dan kebahagiaan dalam menetap.

Mulai dari suasana sekitar hingga desain rumah yang mendukung relaksasi, ada berbagai aspek penting yang perlu dipertimbangkan. Karena penting bagi seorang potamophile yang sedang mencari tempat tinggal impian, agar tidak hanya nyaman secara fisik, tapi juga menyatu dengan jiwa yang cinta pada ketenangan air.

1. Pilih lokasi yang dekat dengan sumber air alami

ilustrasi sungai (pexels.com/saymon)

Bagi potamophile, keberadaan sungai, danau, atau bahkan kanal menjadi nilai tambah besar. Pilihlah hunian yang terletak tidak jauh dari sumber air alami tersebut. Lokasi seperti pinggir sungai atau perumahan dengan akses ke jalur air memberikan ketenangan batin dan rasa bahagia tersendiri bagi pecinta air. Suara gemericik air yang alami bisa menjadi terapi tersendiri setelah lelah beraktivitas seharian.

Namun, pastikan untuk mengecek kondisi lingkungan sekitar. Apakah lokasi tersebut rawan banjir? Apakah aliran sungainya bersih dan tidak tercemar? Pilihlah kawasan yang punya pengelolaan lingkungan baik, agar kamu tetap bisa menikmati nuansa air tanpa harus khawatir akan risiko bencana atau pencemaran.

2. Pertimbangkan hunian dengan akses menuju air

ilustrasi sungai (pexels.com/saymon)

Selain menikmati pemandangan air, potamophile biasanya juga senang melakukan aktivitas seperti berenang, memancing, atau sekadar duduk di tepi sungai. Oleh karena itu, pilih hunian yang menyediakan akses mudah ke aktivitas tersebut. Misalnya, rumah dengan dermaga kecil, kolam renang, atau teras menghadap aliran air akan sangat cocok.

Hunian di dekat danau atau kawasan wisata air juga bisa menjadi pilihan menarik. Selain untuk relaksasi pribadi, akses ini bisa menambah nilai sosial karena kamu bisa mengundang keluarga dan teman untuk berkegiatan bersama. Tentu saja, semua itu akan memperkaya pengalamanmu sebagai pecinta air sejati.

3. Perhatikan desain interiornya

ilustrasi sungai (pexels.com/saymon)

Selain lokasi, desain interior rumah juga sangat memengaruhi kenyamanan seorang potamophile. Gaya interior yang menonjolkan unsur natural seperti warna biru, hijau toska, dan putih akan membuat ruangan terasa sejuk dan menyegarkan.

Jika memungkinkan, buat jendela besar atau pintu kaca geser yang menghadap ke arah sumber air. Cahaya alami dan refleksi air bisa memberikan efek visual yang sangat menenangkan. Hunian dengan suasana seperti ini akan membuat kamu merasa lebih terhubung dengan elemen yang paling kamu cintai.

4. Pastikan sistem air rumah berfungsi dengan baik

ilustrasi sungai (pexels.com/saymon)

Seorang potamophile tentu sangat menghargai kualitas air, tidak hanya secara estetika, tetapi juga fungsional. Karena itu, pastikan sistem air rumah berfungsi dengan baik. Periksa instalasi saluran air bersih dan pembuangan, pastikan tidak ada kebocoran atau masalah tekanan air.

Air yang bersih dan mengalir dengan lancar bisa menjadi kenikmatan tersendiri dalam aktivitas sehari-hari seperti mandi, mencuci, atau menyiram tanaman. Selain menjaga kenyamananmu sebagai potamophile, langkah ini juga menunjukkan kepedulian terhadap kelestarian sumber air secara umum.

5. Nyaman dan aman dari bahaya alam

ilustrasi sungai (pexels.com/saymon)

Meskipun hidup dekat dengan air sangat menyenangkan, ada juga potensi risiko yang perlu diperhatikan, terutama dari sisi keamanan dan legalitas. Pastikan hunian yang kamu pilih memiliki izin resmi, tidak berada di zona terlarang atau rawan longsor dan banjir. Beberapa daerah di tepi sungai memiliki peraturan khusus terkait pembangunan hunian.

Selain itu, cek juga sistem mitigasi bencana yang tersedia, seperti keberadaan tanggul, sistem drainase yang baik, dan jalur evakuasi. Potamophile yang bijak tentu ingin tetap menikmati air dengan aman dan bertanggung jawab. Jadi, jangan sampai rasa cinta terhadap air membuatmu lengah terhadap faktor keselamatan.

Mencari hunian bagi seorang potamophile adalah perpaduan antara hasrat dan logika. Di satu sisi, ada keinginan kuat untuk selalu dekat dengan air dan segala keindahannya. Di sisi lain, tetap perlu mempertimbangkan aspek kenyamanan, keamanan, dan keberlanjutan lingkungan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us