TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tanpa Tiket, Bonek Dilarang Masuk Semarang Saat Laga PSIS VS Persebaya

Perketat pintu masuk Semarang

Ilustrasi Bonek. Agus Bebeng/ANTARA FOTO

Semarang, IDN Times - Laga tunda antara PSIS Semarang melawan Persebaya Surabaya akan digelar di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu (29/3/2023) pukul 20.30 WIB. Demi keamanan pertandingan, suporter Persebaya atau Bonek yang tidak memiliki tiket dilarang masuk ke Kota Semarang.

Baca Juga: Persiapan PSIS Semarang Hadapi Laga Tunda Barito Putera dan Persebaya 

1. Penyekatan di titik masuk Semarang

Aparat kepolisian menghalau suporter yang akan masuk ke Stadion Jatidiri Semarang saat laga PSIS Semarang VS Persis Solo, Jumat (18/2/2023). (dok. PSIS)

Polrestabes Semarang akan melakukan langkah penyekatan di titik-titik masuk Ibu Kota Jawa Tengah sebelum laga berlangsung. 

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, pihaknya melakukan persiapan pengamanan dengan sejumlah pihak.

"Kami tadi bersama Wali Kota Semarang, Wali Kota Surabaya, dan Panpel membahas persiapan pengamanan pertandingan antara PSIS melawan Persebaya Surabaya," ungkapnya, Jumat (24/3/2023).

2. Kuota Bonek dibatasi 1.000 tiket

IDN Times/Imam Rosidin

Pada rapat koordinasi itu, telah diperbarui bahwa kuota tiket suporter Persebaya yang bisa menonton laga tersebut hanya 1.000 orang. Keberangkatan Bonek ke Semarang juga akan dikoordinasikan langsung oleh Pemerintah Kota Surabaya.

“Mohon Bonek sebaiknya nggak usah datang ke Semarang kalau tidak punya tiket. Sebab, para Bonek itu tidak hanya berasal dari Surabaya, tapi ada yang dari Semarang, kota-kota di Jateng, Jatim, maupun Jabar,” ujar Irwan.

Menurut dia, terbukti saat kejadian perusakan di Kawasan Genuk beberapa waktu lalu oleh sekelompok Bonek ternyata mereka berasal dari Cirebon. 

3. Sebanyak 93 personel polisi disiagakan

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar dalam jumpa pers bersama Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Panpel jelang laga PSIS VS Persebaya, Jumat (24/3/2023). (Dok. Pemkot Semarang)

Sehingga, demi keamanan dan situasi yang kondusif, personel kepolisian disiagakan untuk penyekatan supaya tidak ada bonek tak bertiket yang masuk ke Kota Semarang, termasuk di masing-masing kecamatan.

"Ada perketatan di pintu-pintu masuk Semarang. Ibu Wali Kota sudah siapkan tim di kecamatan, disiapkan pula tim gabungan TNI-Polri, dan Pemkot untuk mengarahkan mereka kembali," kata Irwan.

Sebanyak 93 personel akan disiagakan untuk berjaga di setiap kecamatan yang menjadi pintu masuk ke Kota Semarang. Kemudian, 30 truk disiapkan untuk mengangkut Bonek kembali ke arah perbatasan.

Baca Juga: PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Taisei Marukawa, Ini Alasannya 

Berita Terkini Lainnya