TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Usai Hajatan Manaqib, 39 Warga Pati Terinfeksi COVID-19 

Korbannya dari satu kampung di Desa Kuryokalangan Gabus

Ilustrasi pengajian. IDN Times/Abdurrahman

Pati, IDN Times - Sebanyak 39 warga Desa Kuryokalangan Kecamatan Gabus Kabupaten Pati terkonfirmasi positif COVID-19. Mereka terinfeksi virus corona usai mengikuti hajatan manaqib di salah satu rumah warga yang habis pulang mudik dari Jakarta pada awal April lalu.

Baca Juga: 140 Sekolah di Jateng Mulai Uji Coba PTM, Risiko Kasus COVID-19 Naik

1. Hajatan mengundang puluhan warga

Ilustrasi swab test. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Kasus baru penyebaran COVID-19 ini menelan korban satu kampung di desa tersebut. Hal itu diketahui dari hasil tes swab.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati, Haryanto menceritakan kronologis kejadian tersebut. Salah satu warga di Desa Kuryokalangan mengundang doa bersama hajatan manaqib. Kemudian, puluhan warga datang ke rumahnya dan setelah acara doa ada sesi makan bersama.

2. Ada acara makan bersama di acara manaqib

Stockphoto

“Manaqib kan satu perbuatan yang bagus ya, kemudian ada makan bareng. Nggak terasa orang yang menyelenggarakan itu dengan terindikasi COVID-19 sepulang dari Jakarta. Kemudian, Pak Camatnya lapor kepada saya,” ungkapnya melansir dari RRI.co.id, Kamis (22/4/2021).

Saat ini 39 warga yang datang ke hajatan dan terkonfirmasi positif COVID-19 menjalani perawatan dan karantina. Sebagian ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo, sebagiannya lagi isolasi mandiri di rumah.

Baca Juga: Kenaikan Pasien Meninggal COVID-19 di Jateng Tertinggi di Nasional 

Berita Terkini Lainnya