TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hanya 22 persen Hutan Mangrove di Jateng Digarap Serius, Sisanya Rusak

Perlu visi misi yang jelas tidak hanya sekadar menanam saja

ilustrasi penanaman mangrove (ANTARA FOTO/Akbar Tado)

Semarang, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meminta agar sosialisasi mengenai manfaat dan fungsi tanaman bakau atau mangrove lebih diintensifkan. Sebab selama ini, masih banyak masyarakat yang menganggap sepele, bahkan tidak memahami akan manfaat dan fungsinya.

Berdasarkan data dari Pemprov Jateng, kawasan hutan bakau di Jawa Tengah mencapai 56 ribu hektare. Luasan itu tersebar di 15 kabupaten/kota di Jawa Tengah, 13 tempat di antaranya berada di wilayah pantai utara dan dua di pantai selatan Jawa Tengah.

Baca Juga: Pasar Mangrove Dikunjungi 56 Mahasiswa Universiti Teknologi Malaysia

1. Hanya 22 persen hutan bakau yang bagus

ANTARA FOTO/Basri Marzuki

Dari total luas tersebut, hanya 22 persen yang kondisinya bagus. Sisanya mengalami kerusakan.

"Sisanya menjadi pekerjaan rumah pemerintah, masyarakat, akademika, dan pihak-pihak lainnya untuk bersama-sama memperbaiki kerusakan serta melestarikannya," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, dikutip dari kantor berita Antara.

2. Punya banyak manfaat untuk wilayah pesisir

ANTARA FOTO/Dedhez Anggara

Keberadaan hutan bakau yang membentang di pesisir pantai utara (dari Rembang hingga Brebes) dan pantai selatan (dari Kebumen hingga Cilacap) diyakini dapat memberikan fungsi terhadap lingkungan. Di antaranya fungsi ekologi, ekonomi, dan sosial.

Fungsi ekologi mencakup pelindung garis pantai dari abrasi dan mempercepat perluasan pantai melalui pengendapan, juga mencegah intrusi air laut ke daratan.

Selain itu bakau bisa bernilai ekonomis, dengan dimanfaatkan menjadi aneka produk makanan dan keperluan rumah tangga.

Dari hutan bakau bisa digunakan untuk peningkatan sektor ekowisata, energi baru terbarukan, teknologi informasi, dan lebih khusus sebagai pengendalian malaria di wilayah pesisir.

Baca Juga: Pengelola Ekowisata Mangrove Lubuk Kertang Targetkan Bebas Sampah

Berita Terkini Lainnya