Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pemalang, IDN Times - Atlet badminton bernama Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia karena terlibat kecelakaan di ruas Jalan Tol Pemalang, Senin (20/3/2023) dini hari.
Berdasarkan keterangan yang didapat dari Polda Jateng, kecelakaan yang dialami Syabda berada di titik KM 315+200 A wilayah Desa Petanjungan, Petarukan Pemalang.
Mobil Camry nopol B 1824 KBN yang ditumpangi Syabda bersama tiga orang lainnya menghantam bemper belakang truk colt nopol AG-8711-V yang dikendarai Aribowo.
Baca Juga: Kecelakaan di Tol Pemalang, Syabda Pebulu Tangkis Indonesia Meninggal
1. Jenazah Syabda masih di RS Al Ikhlas
Ilustrasi jenazah. (eastidahonews.com) Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan memang Syabda menjadi salah satu korban kecelakaan di ruas Tol Pemalang dini hari tadi.
Ia mengatakan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. "Informasi yang masuk ada korban yang dari atlet. Siang ini korban masih berada di RS Al Ikhlas Pemalang. Tapi nanti akan langsung dibawa ke Jakarta untuk dikebumikan," kata Agus kepada IDN Times.
2. Personel masih selidiki penyebab kecelakaan di Tol Pemalang
Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Agus Suryo Nugroho saat cek lokasi tabrakan mobil Hiace di Tol Gringsing. (Dok Humas Polda Jateng) Agus menjelaskan aparat gabungan dari Satlantas Polres Pemalang masih menangani olah TKP di ruas Tol Pemalang. Ia mengaku penyelidikan masih diperdalam untuk mengetahui detail pemicu kecelakaan di lokasi kejadian.
Pihaknya juga tak bisa buru-buru menyimpulkan apakah ada faktor kelalaian atau pecah ban yang menyebabkan kecelakaan di Tol Pemalang.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
"Tetapi dari awalnya satu korban meninggal, saat ini jumlah yang meninggal bertambah satu jadinya ada dua orang. Kita masih upayakan selesaikan penyelidikan. Kita perdalam lagi," kata Agus.
3. Syabda mengalami cidera berat
Sedangkan informasi yang dihimpun, sopir Camry yang terlibat kecelakaan bernama Muanis, seorang laki-laki berusia 49 tahun. Muanis mengalami luka lecet di pelipisnya.
Sedangkan para korban meninggal yaitu Anik Sulistyowati karena mengalami robek mata kanan, fraktur kaki kanan dan Syabda Perkasa Belawa karena mengalami cidera kepala berat.
Untuk korban selamat atas nama Diana Sakti Anistyawati dan Tahta Bathari Cahya Loka.
Baca Juga: Jalan Beton Memicu Pecah Ban: Mitos atau Fakta?
