TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kisah Pria Introvert Raup Cuan dari Ngonten Game Online, Tembus 3,5 Juta Followers

Sandy jadi bukti bahwa pria pemalu juga bisa sukses

Sandy Winarta seorang konten kreator ketika bekerja di ruangannya. (IDN Times/bt)

Semarang, IDN Times - Pandemik COVID-19 yang pernah dialami seluruh masyarakat di dunia pada 2020, membuat perubahan pola cara bekerja. Ada beberapa orang yang harus rela kehilangan pekerjaan, tapi ada pula yang justru mendapat pekerjaan baru.

Salah satunya Sandy Winarta. Dari yang sebelumnya hobi streaming game di Tiktok, kini aktivitasnya itu sudah menjadi profesi dan bisa menghasilkan puluhan juta rupiah tiap bulannya.

Perjalanan Sandy berawal dari hobinya bermain game mobile di handphone-nya saat masih pandemik. 

Aktivitas itu selalu ia lakukan setiap hari karena kebetulan pemerintah saat itu memberlakukan social distancing.

"Saat pandemik Tiktok lagi rame-ramenya. Saya jadi iseng ikut-ikutan tapi kontennya game online. Berawal dari iseng itu, eh kok responnya positif banyak disukai penonton," ujar Sandy dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Jumat (23/6/2023).

Baca Juga: 5 Ide Konten TikTok, Video Bakal Lebih Menghibur dan Menarik

1. Sandy awalnya ngonten Game PUBG

Sandy saat bermain game online di ruangannya. (IDN Times/bt)

Pemilik akun Tiktok @winartasandy ini mengaku saat pertama kali membuat konten hanya berupa game play PUBG Mobile. Tanpa diberi suara atau menampakkan wajah, karena sejatinya ia pemalu.

"Saya tipikal orang yang introvert. 100 konten pertama hanya berisi game play saja. Tapi lama-lama semakin percaya diri hingga akhirnya bisa seperti sekarang ini," jelas Sandy.

2. Sempat diprotes istri

shutterstock

Tak hanya PUBG Mobile, Sandy juga memainkan game online lainnya seperti Mobile Legends, Free Fire, Valorant, dan lainnya. Ia juga beberapa kali membuat konten aktivitas sehari-hari bersama anak istri.

"Memang lebih banyak konten tentang game online. Tapi sesekali saya sisipi konten bersama anak istri juga," tambahnya.

Selama menjadi streamer game online, Sandy mengaku sempat mendapatkan penolakan dari istri. Sebab apa yang dilakukannya pada saat itu dianggap hanya membuang waktu saja.

"Waktu itu kebetulan kami ada bisnis minimarket yang harus diurus. Istri sempat tidak suka saya sering bikin konten game di Tiktok. Dia mengira saya hanya buang-buang waktu saja. Tapi tetap saya beri pengertian bahwa ini bisa menghasilkan uang dan akhirnya bisa saya buktikan," ucapnya.

3. Punya 3,5 juta followers Tiktok

ilustrasi profil TikTok (unsplash.com/Aaron Weiss)

Sandy mengakui bahwa di satu tahun pertama tidak mendapatkan apapun dari Tiktok. Pasalnya saat itu pengikut Tiktoknya masih sedikit.

"Sekarang sudah 3,5 juta followers. Puji Tuhan sudah menghasilkan uang juga dari Tiktok. Jadi sekarang bikin konten sudah bukan hobi lagi. Tapi sudah jadi profesi bagi saya," paparnya.

Pria yang tinggal di Kalimantan Barat ini juga mengalami beberapa tantangan selama menjadi konten kreator. Salah satunya konsisten dalam membuat konten.

"Paling berat itu konsisten. Karena saya minimal harus membuat satu hingga tiga konten tiap hari. Kontennya juga harus menarik untuk menggugah interaksi dengan penonton," tuturnya.

Baca Juga: 10 Potret UMKM Kue Semprong Yuta Semarang, Jaga Resep Leluhur Lestari

Berita Terkini Lainnya