TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kronologi Tewasnya Terduga Teroris Sukoharjo yang Ditembak Densus 88

Dalam kondisi sekarat saat dibawa ke RSUP Kariadi Semarang

Ilustrasi teroris. IDN Times/Mardya Shakti

Semarang, IDN Times - Seorang terduga teroris berinsial MJI yang ditembak Densus 88 Antiteror diketahui sudah dalam keadaan sekarat saat dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang. Sebelumnya, terduga teroris asal Ngruki, Sukoharjo itu sempat mendapat perawatan intensif di RS Bhayangkara Semarang.

Hal tersebut diungkapkan Kabag Humas RSUP dr Kariadi, Parna ketika dihubungi IDN Times, Senin (13/7/2020). Ia menyatakan terduga teroris itu dirujuk ke rumah sakitnya pada Sabtu (11/7/2020) malam kemarin.

Baca Juga: Terduga Teroris Sukoharjo Tewas Ditembak karena Melawan Densus 88

1. Terduga teroris dalam keadaan kritis saat pengambilan proyektil

Ilustrasi peluru. Unsplash/Will Porada

Kondisi MJI saat itu sudah tidak sadar sama sekali.

"Dia masuk ke RS Kariadi dalam kondisi tidak sadar. Keadaannya kritis. Terus kita lakukan operasi pengambilan proyektil pada bagian tubuhnya malam itu juga," ujar Parna. 

2. Proses operasi terduga teroris dijaga aparat kepolisian

Suasana RSUP Kariadi di jam pelayanan pagi hari. IDN Times/Fariz Fardianto

Selama menjalani operasi MJI, menurut Parna mendapat penjagaan dari aparat kepolisian. Namun, selang tak lama kemudian, yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia.

"Dia masuknya ke (rumah sakit) Kariadi pada Sabtu malam. Dan meninggalnya Minggu sore. Kemudian Minggu malamnya baru diambil oleh keluarganya. Jadi dia sempat dirawat satu malam saja. Terakhir dia dirawat di ICU. Saat menerima rujukan dari RS Bhayangkara, kita dapat perintah untuk mengambil proyektil yang ada di tubuh pasien," jelasnya.

Baca Juga: Banyak Dokternya Terjangkit COVID-19, RS Kariadi Tetap Layani Pasien

Berita Terkini Lainnya