TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Matahari di Atas Pulau Jawa, Suhu Udara Semarang Tembus 39,5 Derajat

Semarang panase ngentang-ngentang, lur!

ilustrasi panas terik matahari (pexels.com/RODNAE Productions)

Semarang, IDN Times - Temperatur udara di Kota Semarang diperkirakan bakal menembus angka 39,5 derajat Celsius ketika memasuki bulan Oktober 2022. Stasiun BMKG Meteorologi Ahmad Yani Semarang menyatakan naiknya suhu udara di Ibu kota Jateng sudah bisa dirasakan saat ini, karena rata-rata per hari berada di kisaran 34 derajat Celsius. 

Baca Juga: Kenapa Cuaca Kota Semarang Panas Terik? Simak Penjelasan BMKG  

1. Suhu udara capai 39,5 derajat pas Oktober 2022

Pexels.com

Koordinator Bidang Prakirawan Stasiun BMKG Ahmad Yani Semarang, Triyotomo menjelaskan, peningkatan suhu udara disebabkan adanya pergerakan posisi matahari yang akan menuju tepat di atas langit Jawa Tengah. 

"Oktober 2022 nanti, matahari tepat di atas Jawa. Jadi prediksinya suhu bisa mencapai 39,5 derajat Celsius. Secara klimatologis karena bulan Oktober 2022 tepat di atas pulau Jawa," ungkap Tri, Kamis (29/9/2022). 

2. Kenaikan suhu udara di Semarang 3-5 derajat

Kawasan segitiga emas Jalan Pandanaran Kota Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Lebih lanjut, menurut Tri, kenaikan suhu udara akan sangat bervariasi sesuai letak masing-masing wilayah. Misalnya di Semarang Utara kawasan bundaran Tugu Muda terasa lebih panas ketimbang kecamatan lainnya di Semarang. 

Tri bilang, perbedaan suhu udara memicu adanya penguapan panas yang berasal dari lapisan aspal jalan. Tak cuma itu saja, keberadaan gedung-gedung bertingkat juga bisa mempengaruhi kenaikan suhu udara tiap kecamatan wilayah Semarang.

"Perbedaanya bisa 3-5 derajat Celsius. Misal di Tugumuda, kenapa terasa sangat panas? Karena di sana ada aspal yang menguap karena panas matahari dan banyak gedung-gedung," cetusnya. 

3. Pantura timur malah lebih panas

Warga melintas di depan objek wisata religi Masjid Menara Kudus, Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Tri juga menjelaskan, ketimbang daerah lain di garis Pantai Utara (Pantura), area Semarang memang cenderung memiliki suhu udara yang cukup panas. Dari analisis cuaca harian saja, kayanya suhu udara wilayah Semarang kisaran 34,4 derajat Celsius. Sedangkan yang lebih panas lagi berada di Pantura timur yaitu kisaran 35 derajat Celsius. 

"23 September 2022 kemarin posisi matahari tepat di atas ekuator, untuk sekitar Pantura Timur, suhunya agak tinggi, mungkin di atas 35 derajat Celsius," ungkapnya. 

4. Warga yang gak tahan panas mendingan pakai sunscreen

Ilustrasi orang menggunakan sunscreen (thestar.com)

Di samping itu, kabupaten/kota yang berada di jalur Pantura tengah dan Pantura Barat juga mengalami peningkatan suhu udara dalam kurun waktu bersamaan. Adapun area Solo Raya terpantau oleh BMKG Ahmad Yani suhu udaranya tidak terlalu panas terutama di kawasan pegunungan dan jalur selatan. 

Tri menyarankan, bagi warga yang merasa kepanasan saat berada di luar ruangan sebaiknya memakai pelindung kepala. Seperti bisa memakai topi maupun penutup kepala lainnya. 

Namun, bagi warga yang saking tidak tahannya dengan teriknya matahari diimbau untuk memakai cairan pelembab kulit seperti sunscreen.

"Pakai sunscreen juga bisa," ucap Tri. 

Baca Juga: 4 Wilayah di Jateng Diperkirakan Bakal Diguyur Hujan Es

Berita Terkini Lainnya