TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menguak Cara Kerja Transmisi Ungaran untuk Memasok Listrik Jawa-Bali

Area Jateng juga mengalami pemadaman

electrocuted.com

Semarang, IDN Times - PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta menyatakan per hari ini, Senin (5/8), jaringan transmisi interkoneksi di Ungaran mulai berangsur normal. Listrik di sejumlah wilayahnya mulai menyala dan ada beberapa bagian yang masih mengalami gangguan.

Sebenarnya, bagaimana peran jaringan transmisi di Ungaran dalam memasok listrik?

1. Berkekuatan 500 MV, transmisi Ungaran jadi pemasok untuk Jawa-Bali

Nawacita.co

Manajer Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta, M Haris mengungkapkan pembangkit di Ungaran merupakan jaringan interkoneksi yang memasok kebutuhan listrik untuk Jawa dan Bali.

Haris menyatakan, kapasitas pembangkit transmisi Ungaran mencapai 500 KV. "Namun, karena transmisi di Ungaran mengalami masalah teknis, maka pasokan listrik yang ada di sektor Jawa bagian barat mengalami penurunan," kata Haris ketika dihubungi IDN Times melalui sambungan telepon.

Baca Juga: Jokowi Marahi PLN: Masa Tidak Dikalkulasi?

2. PLN Jateng: Yang tahu penyebab pasti gangguan teknisnya dari kantor pusat

IDN Times/Maulana

Meski begitu, pihaknya belum bisa membeberkan lebih jauh gangguan teknis yang dimaksud. Haris mengaku, perbaikan transmisi menjadi kewenangan tim PLN di pusat.

"Yang tahu penyebab pastinya itu ya tim kantor pusat, Mas. Kami yang di sini cuma dapat informasi kalau sistemnya mengalami gangguan teknis," terangnya.

3. Terdapat 13 daerah di Jateng yang mati lampu selama 5 jam

IDN Times/Yogi Pasha

Ia menjelaskan, gangguan pasokan listrik tak cuma dialami Jakarta dan Jawa Barat saja. Ia melaporkan bahwa gangguan pada transmisi Ungaran juga berdampak pada pasokan di Jateng. 

Setidaknya ada 13 kabupaten/kota yang mengalami pemadaman selama lima jam pada Minggu (4/8) kemarin. PLN dalam kurun waktu tersebut hanya bisa mengaliri pasokan 100 KV yang dibagi untuk 13 daerah mencakup Cilacap, Purwokerto, Kudus, Magelang, Demak, Tegal, Klaten, Salatiga, Pekalongan, Surakarta, Sukoharjo, Semarang, dan Yogyakarta.

Pemadaman dimulai pukul 11.00 WIB siang hingga 18.30 WIB malam hari. "Tapi setelah kami cek kemarin malam, pasokannya mulai normal," ujar Haris.

Baca Juga: Direksi PLN Minta Maaf di Hadapan Jokowi, Begini Alasannya

Berita Terkini Lainnya