Mercon yang Tewaskan Tukang Batu di Magelang Sifatnya Low Explosive, Ini Isinya
DVI Polri masih lakukan penyelidikan di Kaliangkrik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magelang, IDN Times - Ledakan petasan yang menewaskan seorang tukang batu bernama Mufid memiliki daya ledak low explosive. Fakta tersebut terkuak dari hasil penyidikan Tim DVI Polri yang turun langsung ke lokasi ledakan petasan di Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang.
Baca Juga: Mercon Meledak di Kaliangkrik Magelang, 5 Rumah Rusak Berat, Tukang Batu Tewas
1. DVI Polda Jateng belum menemukan dua kaki Mufid
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jateng merampungkan pemeriksaan terhadap kasus ledakan petasan yang menyebabkan Mufid meninggal dunia di lokasi kejadian.
Menurutnya Mufid meninggal akibat terkena ledakan dari petasan yang ada di dalam rumahnya. Mirisnya dua kaki Mufid sampai sekarang belum juga ditemukan.
"Dari DVI Polda Jateng telah melakukan pemeriksaan terhadap korban. Hasilnya dua kaki korban belum ditemukan," akunya, Senin (27/3/2023).
Baca Juga: Ikuti Edaran Seskab, Para ASN Seluruh Jateng Dilarang Gelar Acara Bukber