TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polda Jateng Siapkan One Way Lokal untuk Antisipasi Kemacetan saat Puncak Mudik

Pengurai kemacetan telah disiapkan

Ilustrasi. Petugas kepolisian berjaga memantau arus mudik lebaran. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Semarang, IDN Times - Kepolisian Daerah Jawa Tengah telah menyiapkan sistem one way guna menyiasati kepadatan arus lalu lintas saat puncak mudik tanggal 19 April 2023 nanti. Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan khusus jalur tol nantinya akan diberlakukan one way nasional, detail mekanismenya dari Korlantas Mabes Polri.

One way nantinya dari gerbang tol Palimanan sampai ke Kalikangkung, misal Kalikangkung terjadi kepadatan akan diperpanjang hingga Bawen,” terangnya dalam keterangan yang diterima IDN Times, Kamis (13/4/2023). 

Baca Juga: Ombudsman Desak Polda Jateng Bereskan Kasus Calo Bintara: Harus Ada Keadilan Buat Korban!

1. Polda akan susun one way lokal

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat paparkan sistem one way. (IDN Times/Dok Humas Polda Jateng)

Di samping itu, pihaknya sudah menyiapkan jalur tol, Pantura tengah, jalur Selatan, dan Selatan selatan yang siap untuk dilalui pemudik.

Sedangkan one way lokal, pihaknya juga sudah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas. 

One way lokal kewenangan Polda, ketika terjadi kepadatan arus akan dibuang di Kaligawe, Batang, maupun exit lainnya. Sehingga saat penumpukan di Kaligawe tidak terjadi penumpukan," kata Luthfi. 

2. Ada 21 ribu personel dan 253 pospam disiapkan untuk arus mudik

Antrean kendaraan pemudik dari arah Jakarta akan memasuki Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (27/4/2022). (Antara/Aji Styawan)

Forkompinda Jateng bersama unsur masyarakat akan bahu membahu dan memaksimalkan peran masing-masing dalam pengamanan arus mudik dan balik pada Idul Fitri mendatang 

“Kita terjunkan 21 ribu personel yang tersebar di 253 pos pengamanan di seluruh Jawa Tengah, dengan menggandeng Forkopimda atau stakeholder baik TNI, Polri dan unsur masyarakat," bebernya. 

3. Kodam Diponegoro siagakan 3.860 personel

Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono bersama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi berfoto bersama forkopimda di Patra Jasa. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)

Sedangkan, Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono mengaku telah menyiagakan 3.860 anggota TNI di seluruh komando kewilayahan di bawah kendali Dandim.

"Prajurit tersebut nanti akan diperbantukan untuk mendukung kepolisian dan pemerintah dalam pengamanan mudik dan balik Lebaran," kata Widi. 

Selain itu terdapat pula 1.080 personel cadangan yang siap digerakkan setiap saat untuk membantu pengamanan.

"Apakah yang disiapkan akan berjalan sesuai skenario atau tidak, itu harus diantisipasi, Apabila dibutuhkan mereka siap bergerak," katanya.

Baca Juga: Pesan Ganjar ke 866 Pejabat yang Dilantik, Senyum, Bukan Mbesengut

Berita Terkini Lainnya