Telat Kirim Minyak Goreng ke Jateng, PT PPI Salahkan Cuaca
Kapal telat bersandar ke Semarang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - PT Perusahan Perdagangan Indonesia (PPI) mengakui adanya keterlambatan saat mengirimkan minyak goreng curah ke wilayah Jawa Tengah. Menurut pengakuan Direktur Komersial PT PPI, Andre Tanujaya, keterlambatan pengiriman dipicu gangguan cuaca di laut sehingga membuat kapal kargo yang berisi minyak goreng curah telat bersandar ke dermaga Pelabuhan Tanjung Emas.
"Kapalnya kan baru berlabuh Rabu malam jam 22.30. Jadi emang telat satu dua hari karena di laut ada gangguan faktor cuaca. Kapalnya sendiri berangkat dari Balikpapan," kata Andre, Jumat (8/4/2022).
Baca Juga: Ganjar Marah, BUMN Telat Kirim Minyak Goreng, Kuota Jateng Berkurang
1. PPI distribusikan 2.641 minyak goreng curah ke Jateng
Andre menyebut kapal kargo yang kini berlabuh di Pelabuhan Tanjung Emas membawa 2.614 ton minyak goreng curah. Minyak sebanyak itu, ia mengklaim mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Jawa Tengah selama satu sampai dua minggu.
Lebih lanjut, Andre berkata pihaknya yang ditunjuk oleh Menteri BUMN sebagai penyalur minyak goreng ke seluruh Indonesia saat ini bertugas mengawasi proses pendistribusian termasuk ke area Jawa bagian Tengah.
"Jadi ini hitungannya bisa mencukupi kebutuhan selama satu sampai dua minggu. Kita bawa minyak goreng curah sebanyak 2614 ton. Saya memang datang langsung ke Semarang buat memastikan area Jawa bagian Tengah khususnya bisa tercukupi kebutuhan yang sebelum Lebaran," terangnya.
Baca Juga: 81 Produsen Minyak Goreng Sawit Wajib Salurkan Minyak Curah Bersubsidi