2 Hari, Kasus Baru Positif COVID-19 di Jateng Tambah 1.352 Pasien
Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Semarang, IDN Times - Melansir data Satgas COVID-19 melalui laman www.covid19.go.id, Sabtu (19/12/2020), jumlah kasus baru pasien positif COVID-19 di Jawa Tengah masih terus bertambah. Dalam dua hari itu, jumlah kasus baru pasien positif virus corona mencapai 1.352 kasus.
1. Kasus aktif COVID-19 di Jateng capai 20.077 kasus
Ilustrasi seorang pasien COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Marko DjuricaAda 998 kasus baru pasien positif di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo per hari tersebut. Jumlah kasus aktif COVID-19 atau pasien terkonfirmasi positif yang masih dirawat di Provinsi Jawa Tengah mencapai 20.077 kasus. Adapun, pasien yang terkonfirmasi positif virus corona secara kumulatif menyentuh angka 70.653 kasus.
Jumlah pasien positif kumulatif naik dibandingkan hari sebelumnya dari jumlah 69.655 kasus menjadi 70.653 kasus. Kemudian, kenaikan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif itu mendudukkan Jateng berada di posisi ketiga untuk kenaikan pasien positif secara nasional. Untuk kenaikan pasien baru yang terkonfirmasi positif itu, posisi Jawa Tengah berada antara DKI Jakarta (1.899 kasus) dan Jawa Barat (1.132 kasus).
Baca Juga: Ibadah Natal, Gereja Katolik di Jateng Wajibkan Umat Swab, Rapid Tes
2. Angka kematian karena virus corona capai 2.770 kasus
Dokter meninggal karena COVID-19 ( ANTARA FOTO/Ampelsa)Editor’s picks
Kemudian, jumlah pasien meninggal per Sabtu (19/12/2020) ada 24 kasus. Sehingga, kini angka kematian COVID-19 di Jateng mencapai 2.770 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 2.746 kasus.
Sedangkan, jumlah pasien positif yang dinyatakan sembuh per hari itu tembus di angka 231 kasus. Kini jumlah pasien sembuh mencapai 47.806 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 47.575 kasus.
3. Jumlah pasien positif COVID-19 nasional di angka 657.948 kasus
Petugas keamanan berjaga di hotel yang dijadikan tempat isolasi pasien COVID-19, di Hotel Yasmin, Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (14/9/2020). ANTARA FOTO/FauzanMasih melansir dari data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menduduki peringkat empat dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah DKI Jakarta (161.519 kasus), Jawa Timur (74.550 kasus), Jawa Barat (72.896 kasus), Jawa Tengah (70.653 kasus), dan Sulawesi Selatan (25.274 kasus).
Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 657.948 kasus yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh sebanyak 536.260 kasus dan yang meninggal dunia ada 19.659 orang. Sedangkan, untuk jumlah kasus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP) secara nasional mencapai 64.071 kasus.
Baca Juga: COVID-19, Polisi Ancam Bubarkan Kerumunan Tahun Baru 2021 di Jateng
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.
