Ganjar Soal Capres 2024 : Saya Gak Mau Jadi Malin Kundang!
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menunjuk Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 (dok. PDIP)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Calon presiden yang diusung PDI Perjuangan pada Pilpres 2024, Ganjar Pranowo tidak keberatan jika disebut sebagai petugas partai oleh masyarakat. Sebab, ia merasa lahir dari partai berlambang banteng bermoncong putih tersebut.
1. Ganjar bangga jadi kader PDIP
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menunjuk Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 (dok. PDIP)‘’Partai itu bertugas sebagai sumber rekrutmen kader, agregasi politik. Sebagai sumber rekrutmen kader harus menciptakan kader. Ada nggak partai yang mengusulkan kadernya sendiri dan dipercaya oleh publik. Saya sebagai kader PDI Perjuangan, begitu bangganya kami,’’ ungkapnya dalam wawancara eksklusif dengan IDN Times, Rabu (26/4/2023).
Ganjar menjabarkan, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo lahir sebagai kader PDI Perjuangan dan kini memimpin. Kini ada penugasan baru kepadanya, juga kader.
‘’Maka, sebagai sumber rekrutmen kader, boleh dong kalau kita katakan PDI Perjuangan cukup serius untuk membuat kaderisasi dan itu ada di kepala daerah yang lain,’’ ujarnya.
Baca Juga: Ganjar Ketemu Sandiaga Uno di Semarang, Kita Selalu Cocok!
2. Ganjar akan tetap memikirkan partai saat nanti jadi presiden
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (ANTARA FOTO/Reno Esnir)Editor’s picks
Dengan demikian, Ganjar tidak memungkiri akan tetap memikirkan partai saat nanti terpilih sebagai presiden. Kondisi itu tidak berbeda ketika ia juga menjadi anggota DPR RI sebanyak dua kali dan dua periode menjadi Gubernur Jawa Tengah.
‘’Track record itu sudah menunjukkan heavy-nya saya kepada partai. Lalu, Ganjar sebagai gubernur dikritik keras oleh partainya sendiri. Apakah Ganjar tidak melayani rakyat? Apakah di medsos-nya Ganjar tidak melayani rakyat? Kan partai juga representasi rakyat,’’ jelasnya.
Maka itu, pria yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jateng itu tidak ingin menjadi Malin Kundang. Ia akan tetap memikirkan partai sekaligus bekerja untuk rakyat.
3. Penuhi janji politik pada rakyat
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat berbincang dengan perwakilan kades, camat dan Wabup Wonogiri usai rakor di Desa Ngadirojo. (IDN Times/Dok Humas Pemprov Jateng)‘’Saya lahir di partai ini, digembleng di partai ini, maka jangan jadi Malin Kundang. Jadi, sebenarnya dua langkah yang saling beriringan ini bisa dilakukan secara proporsional,’’ ujarnya.
Upaya itu sudah dilakukan Ganjar sebagai kader PDIP saat pertama dilantik sebagai Gubernur Jateng. Ia bahkan bertanya kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri tugas apa yang harus dilakukan saat pertama kali menjabat sebagai orang nomor satu di Jateng.
‘’Saya sendiri tentu tidak mau menjadi Malin Kundang agar tahu darimana kita berasal. Bu Mega saat saya dilantik menjadi gubernur beliau pesan, ‘’Njar kamu sudah dilantik lho’’. Lalu saya tanya, ‘’Bu perintahnya apa ke saya?’’. ‘’Kamu harus solid sama forkompimda, kamu temui tokoh agama tokoh masyarakat. Seluruh janji politikmu kamu laksanakan.’’ dan janji politik saya tidak pada partai, tapi pada rakyat dan republik ini,’’ tandasnya.
Baca Juga: Dicapreskan PDIP, Ganjar Dapat 6.091 Ucapan Selamat Lewat WA, Juga dari Haters
