Melonjak! Sehari Pasien Positif Corona di Jateng Tambah 252 Kasus 

Pasien positif yang dirawat tembus di angka 13.225 kasus

Semarang, IDN Times -  Melansir data dari Satgas COVID-19 melalui laman www.covid19.go.id, Kamis (27/8/2020), dalam sehari ada 252 kasus baru pasien positif virus corona di Provinsi Jawa Tengah. Kenaikan jumlah tersebut berdampak pada lonjakan kasus pasien positif yang kini tembus di angka 13.225 kasus.

1. Dalam dua hari pasien positif tambah 399 kasus

Melonjak! Sehari Pasien Positif Corona di Jateng Tambah 252 Kasus Ilustrasi Pasien COVID-19 (ANTARA FOTO/REUTERS/Jose Luis Gonzalez)

Jumlah pasien positif yang masih dirawat meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni di angka 12.973 kasus. Sedangkan, dalam dua hari pasien positif bertambah 399 kasus.  

Kondisi itu mendudukan Jateng berada di posisi ke-3 untuk kenaikan pasien yang terkonfirmasi positif. 

Untuk kenaikan pasien positif ini posisi Jateng berada di bawah DKI Jakarta (760 kasus) dan Jawa Timur (367 kasus). 

Baca Juga: Tujuh SMA di 3 Daerah Jateng Dizinkan Uji Coba Belajar Tatap Muka

2. Kenaikan pasien meninggal di Jateng peringkat ke-1 di Indonesia

Melonjak! Sehari Pasien Positif Corona di Jateng Tambah 252 Kasus Dok. Polres Kudus

Kemudian, kenaikan pasien meninggal dunia karena virus corona di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo tertinggi ke-1 secara nasional. Per hari ini ada tambahan 33 kasus pasien meninggal.

Jumlah angka kematian COVID-19 meningkat dari 904 kasus pada hari sebelumnya menjadi 937 kasus per hari ini. 

Sedangkan, jumlah pasien sembuh per hari ini tambah 215 kasus. Kini jumlah pasien sembuh mencapai 8.581 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 8.366 kasus. 

3. Secara kumulatif pasien positif posisi Jateng di nomor 3 di antara Jatim dan Sulsel

Melonjak! Sehari Pasien Positif Corona di Jateng Tambah 252 Kasus Pasien berhasil sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

Melansir data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menduduki peringkat tiga dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah DKI Jakarta (36.213 kasus), Jawa Timur (31.696 kasus), kemudian Jawa Tengah (13.225 kasus), Sulawesi Selatan (11.680 kasus), dan Jawa Barat (10.002 kasus).

Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 162.884 orang yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh sebanyak 118.575 orang dan yang meninggal dunia ada 7.064 orang. Sedangkan untuk jumlah kasus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP) secara nasional mencapai 76.201 kasus.

Baca Juga: SD dan SMP Sudah Dibuka, Disdik Jateng: Mereka Gak Lapor ke Provinsi

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya