38 Doktor di Undip Ikut Wisuda Online, IPK-nya Rata-rata 3,7

Rektor Undip minta mahasiswa hadapi ketidakpastian

Semarang, IDN Times  - Di tengah masa pandemik COVID-19, pengelola kampus Universitas Diponegoro (Undip) memilih menggelar wisuda secara online. Tahapan wisuda daring di Undip digelar selama tiga hari mulai Selasa (16/6) sampai Kamis (18/6).

Menariknya, dari 1.548 orang yang diwisuda, terselip 38 mahasiswa yang berhasil diwisuda untuk program doktoral.

1. Jumlah mahasiswa Undip yang ikut wisuda online mencapai 1.548 orang

38 Doktor di Undip Ikut Wisuda Online, IPK-nya Rata-rata 3,7https://www.rimma.co/

Wakil Rektor 1 Undip Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Budi Setiyono mengungkapkan selain para doktor yang turut menjalani wisuda online, terdapat pula 272 mahasiswa yang lulus program magister, 55 orang program spesialis, 191 program profesi, 928 Strata-1 dan sisanya 64 orang lulusan diploma.

"Untuk hari ini kita sudah mewisuda 1.548 mahasiswa. Dari doktoral ada 38 orang, magister 272 orang, spesialis 55 orang, profesi 191 orang, sarjana 928 orang dan diploma 64 orang. Sampai saat ini, maka Undip sudah meluluskan 220.275 orang," ujar Budi, Selasa (16/6).

Baca Juga: Keringanan UKT, Ratusan Mahasiswa Undip Dapat Pulsa Internet 10 GB

2. 49 persen wisudawan diklaim dapat predikat terbaik

38 Doktor di Undip Ikut Wisuda Online, IPK-nya Rata-rata 3,7semestaschool.sch.id

Ia mengklaim dari ribuan wisudawan itu, terdapat 49,4 persen yang mampu meraih predikat cumlaude. Untuk para doktor yang diwisuda, katanya rata-rata IPK atau nilai akademiknya sekitar 3,7. Masa studi mereka selama 4,7 tahun.

Sementara untuk lulusan magister IPK-nya 3,75 dengan rentang waktu kelulusan selama 1,8 tahun, lulusan spesialis IPK-nya 3,57 dengan masa studi 4,1 tahun. 

Sedangkan lulusan program profesi rata-rata IPK-nya 3,72 dengan masa studi 1,8 tahun, lulusan sarjana nilai IPK-nya 3,48 serta IPK lulusan diploma rata-rata 3,19 dengan masa kuliah 3,2 tahun.

3. Rektor Undip tekankan lulusan Undip harus siap hadapi ketidakpastian

38 Doktor di Undip Ikut Wisuda Online, IPK-nya Rata-rata 3,7Rektor Undip Yos Johan Utama gembira usai sidang di PTUN Semarang. IDN Times/Fariz Fardianto

Dilain pihak, Rektor Undip Prof Yos Johan Utama menyatakan ada empat jurus jitu yang dapat dilakukan untuk menghadapi perubahan kondisi yang begitu cepat. Terutama untuk mengangani situasi yang tengah dilanda gejala VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguous).

Yos bilang gejala VUCA meliputi volatilitas yang ditandai dengan besarnya jarak antara gejolak naik dan turun yang berlangsung sangat cepat, kemudian ketidakpastian, lalu kerumitan serta kondisi dwi makna. “VUCA harus kita hadapi dengan strategi yang pas. Dengan fleksibilitas, membangun koneksitas serta kelincahan," katanya.

Baca Juga: Undip Klaim UKT Mahasiswa Baru 2020 Dinaikan Sebelum Wabah COVID-19

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya