Keringanan UKT, Ratusan Mahasiswa Undip Dapat Pulsa Internet 10 GB

Ada 200 orang dapat keringanan UKT

Semarang, IDN Times - Lantaran kesulitan menempuh proses perkuliahan online selama pandemik virus Corona (COVID-19), sebanyak 200 mahasiswa Universitas Diponegoro Semarang mendapat bantuan pulsa internet 10 GB. 

Bantuan itu diberikan untuk tiap mahasiswa yang telah mengajukan permohonan keringanan biaya selama masa pandemik.

"Untuk memastikan akses pembelajaran daring, kampus juga memberikan bantuan pulsa 10 GB per bulan kepada semua mahasiswa yang mengajukan permohonan bantuan," ujar Utami Setyowati, Kasubbag, TU UPT Humas dan Media Undip, Kamis (14/5).

1. Undip klaim sudah kabulkan keringanan UKT 2020 melalui pihak fakultas

Keringanan UKT, Ratusan Mahasiswa Undip Dapat Pulsa Internet 10 GBfarm to cafeteria canada

Pihaknya menyatakan ratusan mahasiswa itu juga sudah dikabulkan permohonan keringanan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Utami mengklaim permohonan keringanan UKT dapat diajukan melalui masing-masing fakultasnya. Permohonan penurunan UKT jalur SNMPTN 2020 disetujui oleh Undip melalui proses banding yang dilakukan di semua fakultas.

Baca Juga: UKT Naik Rp1 Juta, Mahasiswa Undip Protes Keputusan Rektor

2. Jumlah pemohon keringanan UKT ada 13 persen dari seluruh mahasiswa baru SNMPTN

Keringanan UKT, Ratusan Mahasiswa Undip Dapat Pulsa Internet 10 GBInstagram.com/anak_undip

Jumlah pemohon ini berkisar 13 persen dari keseluruhan mahasiswa yang diterima melalui jalur SNMPTN. 

"Sekarang ada 200 mahasiswa yang sudah dikabulkan permohonannya. Mereka dapat keringanan UKT. Ini kita lakukan agar mereka tetap bisa bertahan di kosnya dan tidak pulang dulu selama ada wabah virus Corona," bebernya.

3. Total dana bantuan yang digelontorkan Undip tahun ini mencapai Rp65 M

Keringanan UKT, Ratusan Mahasiswa Undip Dapat Pulsa Internet 10 GBinstagram.com/undiplife

Di tahun ini saja, pihaknya telah menggelontorkan total bantuan senilai Rp65 miliar bagi 6.867 mahasiswa yang kesulitan meneruskan kuliah di Undip.

Dari jumlah itu, 80 orang mendapat bantuan orangtua asuh dengan dikoordinir para dosen di tiap prodi. Selain itu, ada juga 62 orang memperoleh uang talangan dari para alumni, 150 orang mendapat slot pekerjaan sedangkan sisanya bekerja di berbagai proyek penelitian dan asisten dosen. 

Rata-rata yang mendapat bantuan, katanya merupakan mahasiswa dari luar Jawa dan luar negeri. Mereka tidak bisa pulang dan juga sedang menyelesaikan tugas akhir, atau mengerjakan tugas khusus.

Baca Juga: Undip Klaim UKT Mahasiswa Baru 2020 Dinaikan Sebelum Wabah COVID-19

Topik:

  • Bandot Arywono
  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya