Api Masih Terlihat di Tangki Kilang Pertamina Cilacap, Polisi Alihkan Lalin 

Warga dipindah ke masjid

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap mengatakan proses pemadaman kebakaran di tangki kilang Pertamina RU IV Cilacap sampai pagi ini, Minggu (14/11/2021), masih berlangsung. 

Informasi dari BPBD menyebutkan kobaran api masih muncul pada tangki kilang yang terbakar. 

"Sekitar pukul 23.50 WIB, api di lokasi tangki yang terbakar mulai padam. Hanya terlihat kepulan asap hitam. Sekitar pukul 01.30 WIB api di lokasi tangki kembali terlihat hingga pagi ini," kata Wijonardi, Kepala BPBD Cilacap dalam keterangan yang diterima IDN Times.

1. Cilacap siaga bencana. Ada potensi hujan lebat dan petir

Api Masih Terlihat di Tangki Kilang Pertamina Cilacap, Polisi Alihkan Lalin Ilustrasi Petir (IDN Times/Mardya Shakti)

Pihaknya mengimbau kepada warga Cilacap agar tidak panik dengan adanya kebakaran di lokasi tangki kilang minyak milik Pertamina.

Untuk saat ini semua kekuatan personel Damkar di Cilacap telah dikerahkan ke lokasi kebakaran untuk memadamkan api hingga benar-benar padam.

"Cilacap sesuai informasi dari BMKG saat ini telah memasuki siaga bencana, hujan lebat dan petir," bebernya.

Baca Juga: [BREAKING] Kebakaran Tangki Pertamina di Cilacap, Warga Dievakuasi

2. Polres Cilacap alihkan arus lalu lintas

Api Masih Terlihat di Tangki Kilang Pertamina Cilacap, Polisi Alihkan Lalin 

Dilain pihak, Wakapolres Cilacap, Kompol Suryo Wibowo menyatakan sedang menyelidiki pemicu kebakaran tangki kilang Pertamina. "Penyelidikan dan olah TKP di lokasi kebakaran akan dilakukan setelah kebakaran pada tangki berhasil dipadamkan," katanya.

Pihaknya saat ini telah mengevakuasi earga yang tinggal dalam jarak radius 500 meter dari lokasi kejadian. Selain itu, personelnya juga disiagakan ke lokasi kebakaran termasuk melakukan pengalihan arus lalu lintas serta evakuasi warga setempat.

3. Warga dievakuasi ke masjid dan kantor lurah

Api Masih Terlihat di Tangki Kilang Pertamina Cilacap, Polisi Alihkan Lalin Suasana bagian dalam Masjid Babul Firdaus, atau Masjid Gowa Jongaya di Kelurahan Jongaya, masjid tertua di Kota Makassar. (IDN Times/Abrurrahman)

Eko Sunarno, General Manager Pertamina RU IV menyampaikan bahwa tangki di area Pertamina terbakar jam 19.20 WIB tepatnya pada satu buah tangki berisi pertalite.

Upaya pemadaman dilakukan menggunakan High Capacity Foam Monitor pada tangki yang terbakar. Sedangkan untuk tangki sekitar dilakukan pendinginan dengan water sprinkle untuk mencegah merambatnya api.

"Lokasi tangki yang terbakar berisi produk pertalite dengan level tangki 15.9 meter versus max level 20 meter atau sekitar volume 31.000 KL versus Max 39.000 KL. Saat ini dipastikan pendistribusian minyak masih berjalan normal ke TTBM Maos," ungkapnya.

Ia mengaku tak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut. Bagi masyarakat daerah Kelurahan Lomanis yang terdampak telah dievakuasi ke masjid dan kantor kelurahan.

"Kami memastikan semua team unit berkerja dan semua tupoksi sudah berjalan. Dugaan sementara kami belum bisa memastikan penyebabnya dan menunggu investigasi. Penyebab sementara belum dapat dipastikan penyebabnya karena pada saat kejadian situasi hujan lebat diikuti petir yang keras," pungkasnya.

Baca Juga: [BREAKING] Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap Terjadi di Tangki Produk

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya