Buktikan Cinta Lingkungan, Mahasiswa Undip Tanam Mangrove di Pesisir Semarang
Ilustrasi kawasan mangrove (ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Sejumlah mahasiswa FISIP Universitas Diponegoro (Undip) menyebar 1.000 benih mangrove di daerah pesisir Tambak Rejo, Semarang Utara. Penanaman mangrove yang bertajuk Mangrove for Future tersebut hya melibatkan Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Semarang dan PT Djarum.
1. Penanaman mangrove untuk berkomitmen jaga kelestarian lingkungan
Mahasiswa FISIP Undip disela penanaman mangrove di Tambakrejo Semarang. (Dok FISIP Undip)Ketua pelaksana Mangrove for Future dari FISIP Undip Semarang, Tassa Tantiana dalam keterangan yang diperoleh IDN Times mengungkapkan, kegiatan penanaman mangrove untuk menumbuhkan kesadaran dan partisipasi mahasiswa dalam berkontribusi melestarikan ekosistem hutan mangrove.
"Saya dan teman teman Bidang Pengabdian Masyarakat BEM FISIP Undip sangat berharap melalui pengalaman ini, para mahasiswa yang hadir mau berkomitmen lebih jauh lagi terhadap isu lingkungan dan berkontribusi tidak hanya berhenti di acara ini saja tetapi dapat berkelanjutan," ujarnya, Jumat (10/9/2021).
Baca Juga: PPKMB, Ajang Pembentukan Karakter Mahasiswa Baru Fisip Undip Semarang
2. Mahasiswa FISIP Undip dapat dukungan dari Djarum
Mahasiswa FISIP Undip dan warga Tambakrejo ketika sesi penanaman mangrove. (Dok FISIP Undip)Tak hanya Dinas Kelautan Wilayah Timur, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah penanaman mangrove juga didukung PT Djarum Indonesia yang turut mengapresiasi kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan.
Editor’s picks
Perwakilan dari PT Djarum, Supohadi mengungkapkan apa yang sudah dilakukan sejumlah mahasiswa FISIP Undip tersebut bisa menginspirasi para millennial untuk sadar akan kelestarian lingkungannya.
"Teruslah berjuang dan berilah inspirasi kepada generasi muda. Mau di bawa kemana bumi kita ini kalau bukan kita yg merawat dan menjaganya," ujarnya.
Ditambahkan pula oleh Staf Bagian Konservasi Dinas Kelautan Semarang, Surya bahwa penanaman mangrove yang dilakukan BEM FISIP Undip menjadi aksi nyata atas kepedulian pada konservasi dan rehabilitasi wilayah pesisir Tambakrejo.
"Kami berharap pada tahun akan yang datang akan lebih banyak mahasiswa yang menjaga kelestarian lingkungan," paparnya.
3. Warga Tambakrejo senang ada mahasiswa yang ikut mengurangi abrasi
IDN Times/Fariz FardiantoSelaku Paguyuban Cinta Alam Mangrove Asri dan Rimbun Tambakrejo, Semarang Utara, Yayit menyambut baik upaya mahasiswa FISIP yang telah ikut membantu mengurangi abrasi di kampungnya.
"Saya berharap nantinya masyarakat luas juga dapat ikut serta menjaga kestabilan alam ini khususnya menjaga daerah pantai dari bencana abrasi dengan cara memperbanyak pohon mangrove," tandasnya.
Baca Juga: Sembako Bakal Dibebani Pajak, Pakar Ekonomi Undip: Itu Gak Pantas!
