Cuma Punya Kendaraan Tua, Pemkot Semarang Beri Ambulans ke Lapas Kedungpane
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang memberikan sebuah ambulans baru kepada pengelola Lapas Kelas IA Kedungpane Semarang untuk memaksimalkan layanan kesehatan bagi narapidana.
1. Mbak Ita salurkan bantuan ambulans buat Lapas Kedungpane
Menurut Pelaksana Tugas Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, bantuan mobil ambulans harus dimanfaatkan untuk menangani kondisi darurat yang dialami narapidana. Terutama menangani para narapidana yang membutuhkan rujukan ke rumah sakit terdekat.
"Sekitar 90 persen penghuni lapas ini berdomisili di Semarang. Jadi sudah menjadi kewajiban Pemkot untuk membantu akses kesehatan bagi warga binaan," kata Ita, sapaan akrabnya saat berada di Lapas Kedungpane, Jumat (16/12/2022).
Baca Juga: Efek UU Pemasyarakatan, 46 Napi Narkoba Lapas Kedungpane Dibebaskan
2. Juga berikan dana hibah Rp500 juta
Editor’s picks
Ita mengaku berbagai langkah telah ditempuh Pemkot Semarang dan Lapas Kedungpane supaya ke depan mampu berdampak positif dan bermanfaat bagi para narapidana.
Ia mencontohkan hari ini selain memberikan ambulans, dirinya juga membantu biaya pembangunan pendopo Andaru lapas. Dana yang digunakan dari anggaran hibah senilai Rp500 juta.
"Jadinya warga binaan di lapas bisa menjadi insan yang lebih baik lagi saat keluar. Dan tidak melakukan pelanggaran hukum lagi," akunya.
3. Lapas Kedungpane selama ini cuma punya ambulans tua
Terpisah, Kepala Lapas Kedungpane, Tri Saptono Sambudji mengatakan bantuan ambulans dari Pemkot Semarang ini cukup membantu saat narapidana membutuhkan penanganan serius.
Sebab, selama ini lapasnya kerap kerepotan tatkala ada temuan narapidana yang membutuhkan perawatan medis ke rumah sakit. Namun mobil ambulans milik lapasnya sudah tidak layak dipakai.
"Mobil ambulans yang dimiliki lapas sudah saatnya diganti karena termakan usia sehingga tak layak digunakan. Walaupun kita sudah punya klinik pratama, cuman saat ada narapidana yang membutuhkan perawatan lebih intensif pastinya butuh rujukan ke rumah sakit di luar lapas. Tentunya bantuan Pemkot sangat kami butuhkan," tukasnya.
Baca Juga: Tahu Istrinya Selingkuh, Napi Lapas Kedungpane Nekat Gantung Diri di WC