Kecelakaan Maut Truk Kayu Hantam Bus Sinar Jaya di Tol Semarang - Solo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Bawen Dusun Derekan, Bergas Kabupaten Semarang, Jumat dini hari (14/2) pukul 02.00 WIB. Kejadian tersebut disebabkan sebuah truk milik Trans Marga Jateng sedang menderek truk bermuatan kayu yang mogok di lajur tol KM 433.
1. Truk kayu berjalan nggelondor akibat rantai dereknya putus
Dari informasi dari Polres Semarang, saat kedua truk tersebut melaju di tanjakan KM 437.850 jalur A, tiba-tiba rantai dereknya terputus.
Alhasil, sopir truk Trans Marga Jateng pun tak dibuat terkejut. Ia tak bisa mengendalikan laju truk kayu yang berjalan mundur ke belakang.
Di saat bersamaan, muncul bus Sinar Jaya nopol B 7414 TGD yang dikemudikan oleh Kaslim. Kecelakaan beruntun pun tak terelakan.
Baca Juga: 5 Hal Unik tentang Hortimart, Agrowisata Keren di Bawen, Semarang
2. Dua penumpang bus tewas seketika
Editor’s picks
Kanit Laka Satlantas Polres Semarang, Ipda Wardoyo mendapat laporan bila akibat tabrakan karambol tersebut terdapat dua penumpang bus yang tewas seketika di lokasi kejadian.
Korban tewas atas nama Tri Ari Cahyono, warga Sidokapasan RT 05/RW I Kelurahan Sidodadi, Simokerto, Surabaya. Seorang korban lagi berjenis kelamin perempuan.
"Yang pria luka parah di kepala dan seorang lagi perempuan juga meninggal dunia. Tapi identitasnya sedang dilacak," ujar Wardoyo saat dikonfirmasi.
3. Masih ada beberapa penumpang bus yang dirawat di RS Ambarawa
Pihaknya mengidentifikasi kalau truk derek milik Trans Marga yang terlibat kecelakaan itu nopol B 9016 SGK, lalu truk kayu nopol BE 9445 BU.
Ia menyatakan masih ada beberapa penumpang bus lainnya yang terluka akibat insiden tersebut. Pihaknya bilang kini para korban sedang dirawat di RSUD Ambarawa.
"Para korban yang terluka masih dirawat di RS Ambarawa sampai sekarang," tuturnya.
Baca Juga: Korban Konflik, 65 Imigran di Semarang Nunggu Pindah ke Negara Ketiga