Omicron Masuk Semarang, 16 Orang Dirawat di RS, Sesak Napas dan Demam

Waspada, guys! Mereka berusia produktif, lho

Semarang, IDN Times - Lonjakan kasus penularan COVID-19 varian Omicron terus terjadi di Kota Semarang. Pihak RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang bahkan menyatakan telah merawat 16 pasien yang dipastikan positif terinfeksi varian tersebut.

Proses perawatan terhadap 16 pasien varian Omicron dilakukan sejak sepekan terakhir. 

1. Sudah 16 pasien RS Wongsonegoro dipastikan Omicron

Omicron Masuk Semarang, 16 Orang Dirawat di RS, Sesak Napas dan DemamDok. Pemkot Semarang

Direktur Utama RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang, Susi Herawati mengungkapkan, secara keseluruhan ada 29 pasien terkonfirmasi COVID-19 yang dirawat di rumah sakitnya. Ke-29 orang itu terdiri dari 20 warga Semarang, satu warga Jakarta, satu warga Medan, satu warga Pati, dua warga Demak dan satu warga Grobogan.

Akan tetapi, ketika dilakukan penanganan lebih lanjut menggunakan peralatan whole genome sequencing (WGS), muncul data 16 orang yang dinyatakan positif varian Omicron.

"Yang tertular Omicron ini banyak banget. Sebetulnya yang dirawat di bangsal isolasi COVID-19 ada 29 pasien. Lalu yang sudah pasti terinfeksi COVID-19 varian Omicron ada 16 orang dari hasil WGS. Terus yang masih dinyatakan suspek atau baru terindikasi tertular ada 10 orang," kata Susi kepada IDN Times via telepon, Kamis (10/2/2022). 

Baca Juga: 9 Pasien COVID-19 Dirawat di RS Wongsonegoro Semarang, 3 Masuk ICU

2. Pasien Omicron berusia produktif dan lansia

Omicron Masuk Semarang, 16 Orang Dirawat di RS, Sesak Napas dan Demamhalodoc.com

Ia mengungkapkan, sebanyak 16 pasien Omicron tersebut mengalami gejala sedang dan berat sehingga membutuhkan perawatan khusus selama beberapa minggu ke depan. 

Menurut Susi, pasien Omicron yang dirawat di rumah sakitnya rata-rata berusia produktif dan lansia. 

"Mereka gejalanya macam-macam. Karena ada juga yang lansia dengan komorbid hipertensi dan diabetes, jadinya ada yang demam tinggi sampai sesak napas. Maka pasien yang dirawat di rumah sakit kita kebanyakan gejalanya kategori sedang dan berat," jelasnya.

3. Lima pasien Omicron dirawat di ICU isolasi COVID-19

Omicron Masuk Semarang, 16 Orang Dirawat di RS, Sesak Napas dan DemamIlustrasi ruang ICU COVID-19.theconversation.com

Ia mengaku, ada lima pasien varian Omicron yang kini dirawat di ruang ICU isolasi COVID-19. Sedangkan sisanya dirawat di bangsal-bangsal isolasi COVID-19 yang ada di enam ruangan.

"Perawatannya sama sesuai prosedur yang ditetapkan Kemenkes. Baik kena Delta atau Omicron tidak ada perbedaan untuk jenis obatnya," bebernya.

4. Penularan Omicron membahayakan nyawa lansia

Omicron Masuk Semarang, 16 Orang Dirawat di RS, Sesak Napas dan DemamIlustrasi pemeriksaan kesehatan bagi lansia. (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Dengan melihat tren penularan yang semakin tinggi, Susi berkata, kasus variam Omicron di Semarang sudah sangat mengkhawatirkan. Meski varian Omicron tidak seganas Delta, dengan penularan yang lebih cepat justru membahayakan nyawa para lansia.

Ia menyarankan kepada para lansia untuk tidak berpergian keluar rumah terlebih dahulu. Para lansia sebaiknya mengurangi kerumunan dengan berdiam diri di rumah.

"Masyarakat Semarang harus berhati-hati. Ini mesti jadi kewaspadaan yang tinggi walaupun Omicron tidak seganas Delta tapi penularannya sangat cepat. Kita yang sudah divaksinasi dua kali dan dianggap punya kekebalan tubuh juga masih bisa tertular varian Omicron.  Yang patut dicermati, bagi para lansia yang umurnya 60 tahun ke atas jangan berpergian, kurangi kerumunan. Dan yang muda-muda juga harus waspada jangan sampai menulari lansia. Lansia yang kena Omicron dan punya komorbid, berpotensi mengalami gejala yang berat. Jadi, kembali patuhi protokol kesehatan itu memang hal yang penting," tegasnya.

Baca Juga: Ganjar: Penularan Omicron Jateng Masih Rendah Dibanding DKI, Jabar 

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya