Positif COVID-19 Anggota DPRD Jateng Syamsul Bahri Meninggal,  Sempat Bagi Bantuan

Syamsul Bahri sempat menyandang status PDP

Solo, IDN Times - Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Syamsul Bahri asal Solo, meninggal dunia karena corona (COVID-19) pada Minggu malam (12/7/2020). 

Dengan tambahan kasus meninggalnya anggota DPRD Prov Jateng tersebut, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia di Kota Solo berjumlah 5 orang dari 63 kasus yang tercatat

Baca Juga: Ini Penyebab 25 Mahasiswa Kedokteran UNS Terpapar COVID-19

1. Sempat dirawat di RSUD Dr Moewardi

Positif COVID-19 Anggota DPRD Jateng Syamsul Bahri Meninggal,  Sempat Bagi BantuanIlustrasi penanganan virus corona di RSUD Dr Moewardi, Solo. IDN Times/Larasati Rey

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih membenarkan kejadian tersebut. Ning sapaan akrabnya menyebutkan jika Almarhum sebelumnya menjalani perawatan inap di RSUD Dr Moewardi.

“Iya, (meninggal dunia karena Covid-19,” ungkapnya Senin (13/7/2020).

2. Syamsul merupakan warga Banyuanyar, Banjarsari

Positif COVID-19 Anggota DPRD Jateng Syamsul Bahri Meninggal,  Sempat Bagi BantuanRuangan isolasi RSUD Tabanan untuk merawat pasien COVID-19 telah dilengkapi dengan alat tekanan negatif. Dok. RSUD Tabanan

Ning menyebutkan, Syamsul sebelumnya menjadi pasien dalam pengawasan (PDP) beberapa hari sebelumnya.

Anggota DPRD dari Partai Golkar yang juga merupakan warga Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari tersebut baru terkonfirmasi positif tertular virus SARS CoV-2 pada Minggu.

"Dia anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, rumahnya di Sumber (Banyuanyar, Banjarsari.red)," jelasnya.

3. Sempat bagikan bantuan

Positif COVID-19 Anggota DPRD Jateng Syamsul Bahri Meninggal,  Sempat Bagi BantuanIDN Times/Wayan Antara

Sebelum meninggal Almarhum yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Solo tersebut sempat memberikan bantuan Covid-19 berupa beras 3,5 ton bagi warga di 14 titik di Solo, Sukoharjo, dan Klaten. Ia juga sempat membagikan hand sanitizer, masker dan brosur petunjuk pencegahan penyebaran corona.

Baca Juga: 25 Mahasiswa PPDS UNS Positif COVID-19, Kasus di Solo Makin Melesat

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya