La Lembah Sembuh, Putri Gibran Sempat Masuk Masa Kritis Demam Berdarah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Putri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming terkena Demam Berdarah, dan dirawat di rumah sakit Dinas Kesehatan Tentara (DKT) Slamet Riyadi.
Selama 3 hari, Wali Kota Gibran absen dari pekerjaannya sebagai wali kota dan melimpahkan tugas pada Wakil Wali Kota dan jajarannya.
Baca Juga: La Lembah Manah Dirawat di Rumah Sakit, Gibran Absen Tugas Dua Hari
1. Kondisi La lembah sudah membaik
Hal tersebut disampaikan oleh, Gibran saat ditemui di Balai Kota, Senin (21/2/2022), Gibran memberikan kabar kalau putrinya sudah kembali ke rumah.
“La Lembah sudah sehat, sudah balik rumah pada Sabtu (19/2/2022), yang penting anaknya sudah sehat,” ujar kata Gibran.
2. Terkena demam berdarah
Gibran mengatakan jika putri bungsunya tersebut terkena demam berdarah (DB) sehingga harus dibawa ke rumah sakit.
“Saya tunggu soale Rabu, Kamis, Jumat itu masuk masa-masa kritis untuk DB. Demam Berdarah itu kan bahayanya pas suhu turun dikira sudah sembuh padahal itu masa-masa kritis dan masa-masa trombositnya turun,” ungkap walikota muda itu.
Editor’s picks
Gibran mengaku sebelumnya La Lembah tidak pernah sakit yang parah hingga harus dibawa ke rumah sakit.
Ditanya soal respon Presiden Joko Widodo dengan kondisi cucunya, Gibran menjawab tidak ada respon yang berlebihan.
“Rabu malam saya bawa ke rumah sakit, simbahnya (Pak Jokowi) tidak ada rencana balik ke Solo,” terangnya.
3. Lakukan fogging di sekitar rumah
Naiknya kasus DB di Kota Solo, Gibran meminta masyarakat waspada dan tidak abai dan lebih memperhatikan kebersihan lingkungana dan menjaga agar tidak muncul jentik-jentik nyamuk.
“DB di Solo juga lagi naik, sudah saya instruksikan ke kepala dinas kesehatan untuk lebih intens lagi sosialisasi dan kalau perlu fogging. Itu yang penting soale sudah banyak kasus,” tegasnya.
Gibran mengatakan untuk daerah tempat tinggalnya yakni Kelurahan Sumber juga akan dilakukan fogging.
“Ditempat-tempat yang ada kasusnya kita fogging, bahaya soalnya lebih bahaya dari Covid,” tandas Gibran.
Selama 3 hari menunggu sang putri di rumah sakit, Gibran terpaksa melimpahkan tugas-tugas pada wakilnya termasuk menjadi pemimpin upacara perdana di HUT Kota Solo.
“Absen di acara HUT Solo pertama saya jadi Wali Kota, adalah keputusan yang berat, tapi saya wakilkan dulu ke pak wakil, ga bisa ditinggal soalnya, mesake anakke (kasihan La Lembah),” pungkasnya.
Baca Juga: Cucu Jokowi, La Lembah Manah Masuk Rumah Sakit, Putri Gibran Dirawat