PTM Sekolah di Solo, Gibran Wajibkan Siswa Diantar Orangtua 

Wajib diantar orangtua.

Surakarta, IDN Times - Dua sekolah di Kota Solo, Jawa Tengah akan mulai melakukan
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai hari ini, Kamis (2/9/2021). Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo, Etty Retnowati, dua sekolah tersebut adalah SMP dan SD swasta.

Baca Juga: Buka! Ini Syarat Masuk Wisata Solo Bunbin Taman Jurug dan Balekambang

1. Wajib kantongi izin dari orang tua

PTM Sekolah di Solo, Gibran Wajibkan Siswa Diantar Orangtua Walikota Solo,Gibran Rakabuming. IDNTimes/Larasati Rey

Etty mengatakan dua sekolah tersebut yakni SMP Negeri 22 Solo dan SD Warga. Kedua sekolah tersebut menurut Etty sudah menjalani prosedur pembukaan sekolah, salah satunya izin dari orang tua murid.

"Besok ada dua sekolah yang melaksanakan PTM. Tapi minggu depan akan lebih banyak lagi kira-kira mulai tanggal 6 September," ujar Etty Rabu (1/9/2021).

Lebih lanjut, Etty mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah masing-masing sebab yang paling mengetahui kondisi murid-murid adalah dari sekolah. Sebab jika nanti diatur oleh dinas maka akan kesulitan.

"Nanti saya minta sekolah mengatur sesuai situasi dan kondisinya. Tapi yang jelas 50 persen sesuai dengan edaran, jadi fokusnya dua yakni daring dan langsung," katanya.

"Anak tetap bisa melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Karena kan juga masih separuh di rumah dan separuh di sekolah," imbunya.

2. Hampir seluruh sekolah di Solo gelar vaksinasi

PTM Sekolah di Solo, Gibran Wajibkan Siswa Diantar Orangtua Walikota Solo, Gibran Rakabuming meninjau vaksinasi di PGS Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Etty menambahkan jika seluruh sekolah SMP di Kota Solo sudah pernah melakukan simulasi sebelumnya. Sekolah yang sudah melakukan simulasi akan diperbolehkan langsung melaksanakan PTM. Sedangkan sekolah yang belum pernah melakukan simulasi, harus mengajukan terlebih dahulu.

"Untuk SMP baik negeri dan swasta hampir 100 persen sudah, kalau untuk SD yang belum tinggal 30 persen. Sedangkan untuk PAUD baru delapan yang sudah simulasi PTM," katanya lagi.

Tidak ada persyaratan harus sudah divaksin untuk siswa yang akan mengikuti PTM. Tetapi, Etty menegaskan untuk guru dan tenaga pendidik sudah 90 persen divaksin. Sedangkan untuk murid-murid sudah 14.000 yang divaksin.

3. Wajib diantar orang tua

PTM Sekolah di Solo, Gibran Wajibkan Siswa Diantar Orangtua Pembelajaran daring SD Muhammadiyah 1 Solo . IDN Times/Larasati Rey

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan murid-murid yang mengikuti PTM wajib diantar orangtua. Bagi anak yatim piatu akan disediakan armada khusus seperti feeder khusus.

"Diantar wajib, nanti anak yatim piatu akan disediakan armada khusus, nanti kita koordinasikan," kata Gibran.

Gibran juga menegaskan sebelum mengikuti PTM harus mendapatkan izin dari orangtua . Jika orangtua tidak mengizinkan masih bisa mengikuti pembelajaran secara daring.

"Kalau untuk vaksin muridnya, disarankan tetap divaksin. Nanti dilakukan secara paralel sambil PTM. Kalau menunggu semua divaksin dulu akan kelamaan," pungkasnya.

Baca Juga: Gibran Fasilitasi Seniman Solo yang Ikut Lomba Mural Gejayan Memanggil

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya