Uang Milik Calon Jemaah Haji yang Disimpan di Koper Dikabarkan Hilang

Selain uang rokok juga raib

Boyolali, IDN Times - Sejumlah barang milik calon jemaah haji dari Embarkasi Solo dikabarkan hilang saat disimpan di dalam koper. Barang-barang yang hilang tersebut milik jemaah calon haji dari Kabupaten Grobogan.

Baca Juga: Positif COVID, 13 Calon Jemaah Haji Asal Grobogan, Tunda Keberangkatan

1. Barang hilang di dalam koper

Uang Milik Calon Jemaah Haji yang Disimpan di Koper Dikabarkan HilangPetugas Asrama Haji Donohudan, menatan koper calon jemaah haji. (IDN Times/Larasati Rey)

Berdasarkan informasi yang diterima, barang-barang hilang tersebut seperti uang, rokok, dan barang lainnya yang disimpan di dalam koper.

Menanggapi hal tersebut, Koordinator Humas PPIH Embarkasi Solo, Sarip Sahrul Samsudin mengaku belum mendapatkan konfirmasi terkait hilangnya barang-barang milik calon jemaah haji tersebut. Ia saat ini masih menunggu informasi secara resmi terkait masalah tersebut.

"Informasi resminya belum kami terima. Masih kami koordinasikan dan sudah disampaikan dalam rapat evaluasi," jelsnya saat ditemui, Sabtu (11/6/2022).

2. Jemaah diimbau tak simpan barang berharga di koper bagasi

Uang Milik Calon Jemaah Haji yang Disimpan di Koper Dikabarkan HilangCalon Jemaah Haji kloter pertama tiba di Asrama Haji Donohudan. (IDN Times/Larasati Rey)

Lebih lanjut, Sarip mengatakan jika sebelumnya calon jemaah haji sudah dihimbau untuk tidak menyimpan barang berharga di dalam koper bagasi. Namun, petugas menyarankan agar barang berharga tersebut disimpan di koper kabin yang atau di tas yang dibawa langsung oleh calon jemaah haji.

"Sudah ada himbauan kepala seluruh jemaah calon haji. Uang jangan disimpan di koper bagasi tapi yang dibawa," katanya.

"Informasinya uang sama rokok. Tapi kita belum berani menyimpulkan, masih menunggu informasi resminya," imbuhnya.

3. Butuh koordinasi.

Uang Milik Calon Jemaah Haji yang Disimpan di Koper Dikabarkan HilangKoordinator Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Asrama Haji Donohudan, Sarip Sahrul Samsudin. (IDN Times/Larasati Rey)

Ditanya soal lokasi hilangnya barang berharga milik calon jemaah haji tersebut, Sarip mengaku pihaknya belum bisa memastikan dimana barang-barang tersebut hilang. Karena proses ini saling terkait dan diperlukan koordinasi.

"Butuh koordinasi yang pasti dengan berbagai pihak. Jadi saya belum bisa menjelaskan lebih lanjut, ini masih menunggu informasi resminya," katanya.

Sarip menjelaskan, sebenarnya semua prosedur sudah dilakukan, keamanan dan sebagainya sudah mengikuti prosedur. Semua koper jemaah calon haji sampai di Asrama Haji Donohudan Boyolali ini sudah diperiksa dan diamankan. Sudah X-rai, keamanan sudah dijaga sama pihak Angkasa Pura sampai diterbangkan ke Arab Saudi.

"Semua sudah menjalankan sesuai standard operational procedur (SOP)," pungkasnya.

Sementara itu hingga saat ini jemaah calon haji yang sudah masuk Asrama Haji Donohudan sampai kloter 13 ada 4.674 orang.

Ada enam jemaah calon haji yang dirawat dan dirujuk ke rumah sakit, satu orang RSUD Dr Moewardi, tiga orang di RS TNI AU, satu orang di Poliklinik sedang di observasi.

Untuk jemaah calon haji yang tertunda keberangkatannya ada sembilan orang. Dua jemaah calon haji dalam kondisi hamil dan satu jemaah pendamping hamil.

Baca Juga: Cerita Joko Suranto, Sempat Tak Nyaman Disebut Crazy Rich Grobogan 

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya